Khitan Ceria, ya memang Ceria
Nurul Hayat Malang telah melaksanakan khitan massal pada hari Ahad, 27 Juni 2021. bekerjasama dengan Wonokerto Husada dan didukung penuh oleh Pac Fatayat NU Pagelaran, GP Ansor Pagelaran dan Banser, beserta perangkat desa setempat.
Dengan kondisi seperti saat ini, tentunya protokol kesehatan ketat tetap harus dilaksanakan.
Total sebanyak 60 anak telah sukses dikhitan dengan ceria, baik itu yang muslim, maupun yang non muslim. Sesuai dengan tema acara ini, Â ceria disini menggambarkan bahwa mereka tidak merasakan sakit usai dikhitan.
Mulai dari anak umur 3 tahun sampai umur 11 tahun menjadi peserta. Acara dilaksanakan di Kantor Desa Karangsuko, Kec. Pagelaran, Kab. Malang.
"Alhamdulillah pak, kulo sampun disunat..." (Alhamdulillah, saya sudah disunat)
"sakit a lee,....mek titik pak...." (sakit sedikit pak)
"....lha niki wes saget mlaku..." (ini sudah bisa buat jalan)
"semangat lee..."
itu semua hanya sekedar contoh kecil obrolan dengan para peserta setelah di khitan. Terpancar senyum di wajah mereka, karena mitos yang mengatakan "khitan itu sakit" ternyata tidak mereka rasakan.Â
