Harry Kane tengah menorehkan prestasi gemilang bersama Bayern Munich. Dalam tiga pertandingan terakhir, ia mencetak hat-trick melawan Borussia Dortmund, brace (dua gol) melawan Galatasaray di Liga Champions, dan kembali mencetak brace kontra Heidenheim di Bundesliga.
Â
Kane merupakan seorang striker yang tidak egois dan memprioritaskan kerja tim, terlihat dari kolaborasi yang baik dengan rekan-rekannya di Bayern, tidak hanya piawai dalam mencetak gol, "The HurriKane" juga mahir dalam memberikan umpan kepada rekan-rekannya, serta sering turun membantu lini pertahanan.
Performa impresif Kane bukan hanya berhasil memukau para penggemar Bayern, tetapi juga mengubah pandangan kritis pengamat sepakbola terhadap mahalnya transfer Harry Kane. Didi Hamann memuji Kane sebagai salah satu pemain paling penting dalam sejarah Bundesliga.
Meski performanya menakjubkan, belum ada kepastian mengenai durasi masa tinggalnya di Jerman. Diperkirakan Kane hanya akan bermain selama empat hingga lima tahun saja, berbeda jauh dengan durasi panjang penyerang Bayern sebelumnya, Robert Lewandowski. Namun, kehadiran Kane telah berhasil menarik perhatian penggemar sepakbola.
Bukan hal yang mengherankan apabila Kane dianggap sebagai kandidat serius untuk memenangi penghargaan prestisius Ballon d'Or pada tahun mendatang, terutama jika ia mampu menjaga konsistensi performa dan Bayern meraih trofi Liga Champions serta Bundesliga.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H