Mohon tunggu...
Eva Octaviani
Eva Octaviani Mohon Tunggu... Tutor - Universitas Singaperbangsa Karawang

-Tutor BIMATREN Darussalam Indonesia. - Soul Brain Communication School (SBC Karawang)

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Inovasi Pembelajaran Matematika dengan Peran Netizen di Tengah Covid-19 (Media Pembelajaran MANASIK & Game TK)

8 Mei 2020   14:18 Diperbarui: 17 Mei 2020   23:15 965
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Memasuki awal tahun 2020 dunia digemparkan dengan adanya penyebaran virus baru yaitu corona virus jenis baru yang dikenal dengan COVID-19 (Coronavirus disease 2019). Dinamakan COVID-19 karena diketahui bahwa virus tersebut ditemukan pada akhir desember ditahun 2019. Dimana asal mula COVID-19 diketahui berasal dari Kota Wuhan, China.

Penyebaran COVID-19 dapat terjadi secara cepat dan meluas, yang dapat ditemukan pada tubuh manusia dan hewan. Seringkali COVID-19 dapat menyebar dengan cepat karena virus ini dapat menular dari manusia ke manusia lainnya, hal ini sejalan dengan yang diungkapkan oleh Badan Kesehatan Dunia (WHO). Penularan Covid-19 biasanya dapat terjadi melalui tetesan cairan yang berasal dari mulut dan hidung seseorang yang terinfeksi saat sedang batuk atau bersin, selain itu, cara penularan virus ini sama seperti penyakit flu.

Berdasarkan data update versi CSSE Johns Hopkins University memperlihatkan bahwa sampai pukul 15.30 WIB, tanggal 8 April 2020, total jumlah kasus positif COVID-19 di dunia telah mencapai 1.432.577 pasien. Angka penyebaran ini semakin bertambah setiap harinya. Dengan Rincian dari 1,4 juta lebih kasus Covid-19 tersebut, 82.195 pasien telah meninggal dan 301.649 telah berhasil sembuh, dan sisanya masih menjalani perawatan. Sedangkan di Indonesia sendiri,  kasus penyebaran COVID-19 kini sudah semakin tinggi, hingga sampai saat ini kasus penyebaran COVID-19 sudah mencapai angka melebihi 12000 kasus. Berdasarkan data update Kompas.com, sampai tanggal 08 Mei 2020, total jumlah kasus positif COVID-19 telah mencapai sekitar 12,776 orang, dengan rincian 930 pasien meninggal dan 2,381 telah berhasil sembuh, dan sisanya sekitar 9,465 sedang menjalani perawatan.

Pandemi COVID-19 khususnya di Negara Indonesia, telah mengancam kesehatan juga nyawa manusia. Selain mengancam kesehatan dan nyawa manusia, pandemi corona juga berdampak pada tekanan sosial dan ekonomi. Ditengah situasi pandemi Covid-19 pemerintah mengeluarkan suatu kebijakan, dimana kebijakan tersebut merupakan Kebijakan Social Distancing.  Kebijakan ini sangat berdampak pada roda kehidupan manusia. Salah satu dampak yang sangat terasa oleh masyarakat umumnya yaitu pada bidang perekonomian. Dengan munculnya kebijakan pembatasan sosial ini, membuat laju perekonomian menjadi terhambat yang kemudian menyebabkan pemenuhan kebutuhan primer masyarakat menjadi tertutup. Beberapa dampak lain yang juga terasa akibat adanya social distancing ini yaitu terjadi pada bidang pendidikan. 

Keputusan yang dibuat oleh pemerintah secara mendadak mengenai kebijakan dalam pembelajaran sekolah, salah satunya yaitu untuk meliburkan atau memindahkan proses pembelajaran di Sekolah berpindah menjadi di rumah, dengan proses pembelajaran dilakukan melalui pembelajaran Daring (Dalam Jaringan) . Dalam kebijakan ini mengakibatkan banyak pihak sekolah terutama pelajar (siswa) merasa kebingungan, dikarenakan hal ini timbul karena adanya rasa kurang kesiapan pihak sekolah maupun pelajar dalam melaksanakan pembelajaran daring, terutama kesiapan yang berkaitan dalam penggunaan teknologi, sehingga hal ini berakibat pada proses pembelajaran menjadi kurang efektif.

Oleh karena itu dalam menghadapi keadaan ini, di tengah merebaknya pandemi COVID-19 yang berdampak pada bidang pendidikan, terutama yang berkaitan dengan proses pembelajaran.  Penulis memiliki suatu inovasi pembelajaran baru, yang diharapkan mampu menjaga keefektifitasan dalam proses pembelajaran. Inovasi tersebut berupa suatu metode pembelajaran yang berkaitan dengan daring, dimana metode ini diharapkan dapat mempermudah pihak sekolah terutama guru dalam memberi materi pelajaran kepada siswa. Metode tersebut dinamakan sebagai PERAN NETIZEN, dimana dalam berlangsungnya proses pembelajaran melalui daring, siswa berperan sebagai NETIZEN.

Secara harfiyah Netizen merupakan "warga internet". Istilah lain NETIZEN dibentuk dari dua kata yaitu INTERNET dan CITIZEN (warga, penduduk). Dari istilah-istilah tersebut dapat disimpulkan bahwa Netizen merupakan user (pengguna) internet yang aktif dalam berkomunikasi, mengeluarkan pendapat, berkolaborasi, di media internet atau biasa dikenal dengan media sosial.

Dalam pembelajaran matematika dengan menggunakan metode PERAN NETIZEN ini, penulis mengharapkan bahwa siswa juga dapat aktif dalam berkomunikasi, mengeluarkan pendapat serta berkolaborasi terhadap guru/ siswa lainnya dalam proses pembelajaran.

Metode dengan PERAN NETIZEN ini dilakukan dengan cara : guru memberikan suatu materi pembelajaran dapat berbentuk video ataupun media lainnya (yang di dalamnya berupa pembahasan materi  pembelajaran) yang selanjutnya disebarluaskan pada salah satu media sosial baik berupa halaman website, blog,  FB, Instagram maupun Youtube yang disesuaikan berdasarkan isi materi yang akan di bahas. Kemudian semua siswa diwajibkan untuk berdiskusi serta memberikan tanggapan mengenai media pembelajaran tersebut yang dapat dilakukan pada kolom komentar yang tersedia. Selain memberikan pembahasan materi, guru juga dapat memberikan soal-soal kepada para siswa. Sehingga proses pembelajaran ini tetap dapat membantu siswa agar selalu aktif dalam proses pembelajaran, salah satunya yaitu dengan cara memberikan tanggapan serta mengerjakan tugas-tugas yang diberikan oleh guru. Selain dapat mempermudah siswa dalam proses pembelajaran, metode ini juga dapat mempermudah guru dalam proses pemberian nilai. Sehingga pembelajaran tetap berjalan dengan efektif.

Berikut di bawah ini, gambaran mengenai media pembelajaran MANASIK – Matematika Nambah Asik yang di dalamnya terdapat : Pembahasan materi, contoh soal, games dan info pengembang.

Pada media ini membahas mengenai materi Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel (SPLTV) disertai dengan Games  TK (Temukan angKa) yang bertujuan agar meningkatkan keceerdasan siswa serta menghilangkan rasa jenuh dalam mempelajari materi Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel (SPLTV).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun