Perkembangan pada tumbuh kembang siswa banyak sekali macamnya, salah satunya adalah perkembangan seni. Menurut Schickedanz (1983) perkembangan seni pada peserta didik meliputi pengekspresian diri, estetika, motorik, koordinasi, persepsi, kreativitas, daya pikir dan daya cipta. Dalam perkembangan seni ada beberapa yang harus kita ketahui, entah itu dari perkembangannya maupun hal lainnya. Dengan itu Aidah, Eva Patmawati, Meylani Putri, dan Zona Zahrana selaku Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Pendidikan Indonesia Kampus Cibiru melakukan observasi ke salah satu SD yang ada di kota Bandung yaitu SDN Hanura. Ini salah satu tugas mata kuliah Perkembangan Peserta Didik Sekolah Dasar dengan metode PJBL yang dibimbing oleh ibu Triana Lestari S. Psi., M. Pd. selaku dosen pengampu mata kuliah tersebut dari Universitas Pendidikan Indonesia Kampus Cibiru.
Perkembangan seni pada siswa-siswa di SDN Hanura terlihat sudah cukup bagus. Namun, masih terdapat beberapa hal yang menjadi sorotan  ketika melakukan observasi. Sebelum mengimplementasikan media pembelajaran, siswa masih belum memiliki sikap percaya diri, kemudian masih banyak kesalahan dalam penyampaian apresiasi terhadap penampilan temannya, rasa penasaran untuk bertanya kepada fasilitator yang masih kurang, dan siswa juga belum terlihat mampu menyampaikan imajinasinya dengan baik. Untuk itu kami menciptakan media pembelajaran berupa permainan  ASTOR (Awas Siap Tembak Dor), dimana dalam permainan ini siswa akan dilatih untuk percaya diri dalam menyampaikan pemikiran dan imajinasinya.  Kemudian, dalam permainan ini juga akan melatih kontrol emosi siswa, cara mengapresiasi tampilan temannya, dan berinisiatif untuk bertanya kepada fasilitator.
Penulis : Aidah, Eva Patmawati, Meylani Putri, Zona Zahrana
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H