Kenali 3 Kebiasaan Mengemis di Era Milenial

Ada beberapa kebiasaan kita orang Indonesia yang sering kita lakukan kemudian dianggap biasa saja dan itu sebenarnya sangat memalukan dan tidak baik jika dibiasakan. Tapi karena kebiasaan ini sudah mendarah daging dan sudah menjadi budaya bagi sebagian orang sehingga ketika kita melakukan itu, rasa-rasanya tidak ada yang salah bukan? 

Apalagi sekarang era milenial terlalu banyak kesempatan yang memungkinkan orang-orang melakukan ini dan mungkin kita tidak sadar kalau cara ini nyaris seperti pengemis. Maka dari itu, perlu untuk mengenal kebiasaan itu agar esok lusa kamu bisa sadar kalau ini ngak baik loh jika dibiasakan... Apa saja itu?

1. Kebiasaan Minta Traktir

Cie... Pacar baru nih yeee... Traktir dong..

Cie... Yang udah kerja... Traktir gaji pertama dong..

Cie... Yang sudah wisuda... Makan-makan dong... bayarin ya.. 

Cie... Yang lulus beasiswa... Adakah acara malam ini? 

Cie... Yang Proyeknya menang... bagi-bagi dong...

Telinga kita mungkin sudah terbiasa mendengar yang seperti ini, atau bahkan lidah kita sudah sangat lentik mengucapkan kalimat tersebut. Ketika ada pencapaian yang teman kita berhasil lakukan selalu kita tagih dengan perayaan syukur yang selalu diidentikkan dengan budaya minta traktir. 

Minta pajak jadian padahal mereka yang jadian belum juga punya penghasilan. Minta gaji pertama padahal teman kita baru juga kerja sebulan, gajinya pun untuk bayar kos, dikirim ke kampung buat orangtuanya, dipakai buat isi bensin untuk sebulan berikutnya dll.

Dan kita sama sekali tidak memikirkan itu? 

"Lah, pas gue minta dia ngak nolak kok" Bagaimana tidak menolak dia mungkin merasa terkepung oleh permintaan-permintaan kalian, jadi kalau ditolak ada perasaan tidak enak dalam diri. "Biarlah gaji pertama gue ini buat traktir teman-teman dulu, gak enak mereka sudah minta danngak mungkin juga gue bohong kalau gak ada uang atau gak dapat gaji dari perusahaan"