Peluk Kucingmu, karena 4 Juni adalah International Hug Your Cat Day

Kucing termasuk jenis hewan peliharaan yang paling populer di masyarakat, meski banyak cerita mitos dan juga fakta yang sering kita dengar tentang hewan yang berkumis dan menggemaskan ini. 

Tidak hanya di Indonesia, kucing juga melegenda di Jepang, Persia (Iran) dan juga Tiongkok. Di zaman Mesir kono, kucing dianggap sebagai hewan yang suci. 9.500 tahun silam ditemukan kerangka kucing yang terkubur bersama tulang manusia di Siprus. Penemuan arkeolog ini merupakan bukti bahwa hubungan manusia dengan kucing sudah terjalin baik ribuan tahun lalu. 

Nabi Muhammad SAW juga memiliki kucing, Muezza namanya. Beliau sangat sayang dan dekat dengan Muezza. Diriwayatkan, Baginda Nabi rela memotong lengan jubahnya yang hendak dipakai namun Muezza sedang tidur beralaskan jubah Nabi. Muezza didapati sering duduk di pangkuan Nabi saat menerima tamu di rumah.

Kucing juga dikenal hewan yang bersahabat dan setia loh. Hayo yang punya kucing, pasti pernah diikuti kucing kesayangan saat kalian keluar rumah. Kucing kami di rumah sering menjilati wajah saya atau Almarhum Ibu saat menjelang subuh - sebagai alarm di pagi hari. Satu hal lagi yang bikin kucing itu amazing, tak peduli dari ketinggian berapa, saat dilempar/meloncat, kucing selalu mendarat manis dengan kakinya. 

Menurut pakar feng shui, kucing adalah hewan yang memiliki energi positif yang mumpuni, energi ini  mampu mengubah energi negatif menjadi energi baik bagi sekelilingnya. Sering kan kita melihat di rumah, toko, tempat makan bahkan perkantoran yang memajang "Maneki Neko" patung kucing yang melambaikan tangan. Patung ini dipercaya akan membawa rejeki (pembeli). 

Mengelus atau membelai kucing, bisa mengurangi rasa stress kalian. Itu kata para ahli ilmiah. Apalagi di musim pendemi seperti sekarang. Level stress semakin naik. Jika tidak dihandle dengan baik, bisa-bisa kita depresi loh. 

Saat kita mengelus kepala kucing, pasti si kucing menyodorkan lehernya juga minta dielus. Jadi kalian jangan mudah percaya kalo ada yang bilang, kucing itu hewan yang anti sosial. 

Fakta lain yang saya sering temui pada si meong ini, mereka tidak suka basah/air. Kenapa? Kondisi basah atau lembab biasanya berkaitan dengan kuman atau bakteri. 

Nah, kalian tahu tak, tanggal 4 Juni diperingati sebagai International Hug Your Cat Day? Saya juga sempat oooo, baru mengetahui perihal ini saat melihat gambar kalender dinding pemberian seorang kawan. Tahun 2020 sudah setengah jalan baru nemu kalender. Whooo hari gini kalender masih terpajang di dinding. Call me old fashion. 

Baiklah, sedikit cerita sejarah hari memeluk kucing sedunia; Sejak kapan "hari ini" diperingati ? Pencetusan hari  pada tahun 2002 oleh organisasi penggalangan dana untuk hewan "International Fund for Animal Welfare" (IFAW) bertempat di Washington DC, Amerika. Tujuannya memberikan penghormatan kepada Felina (Felis sylvestris lybica - sebutan kucing liar Afrika). 

Felis dipercaya sebagai nenek moyang kucing di dunia. Oiya, kalo di di Indonesia organisasi nirlabaa ini namanya ISAW (Indonesian Society for Animal Walfare), sebelumnya bernama Indonesian Zoo Watch (IZW), berdiri   pada tahun 2004 di Kota Malang, Jawa Timur.

Lalu hubungannya dengan memeluk kucing? Ketahuilah Dear Kompasianer yang budiman, pelukan mampu memberikan pengaruh positif baik psikologis maupun fisik bagi manusia. Pelukan mampu memberikan rasa aman dan nyaman. Saat berpelukan ada reaksi fisik tubuh mengeluarkan kimia alami yang membuat tubuh menjadi lebih sehat dan bahagai. 

Kucing Sumber: Kalender RACQ Juni 2020

Jadi gimana, jangan ragu memeluk dan mengelus kucing kesayangan ya...