Mohon tunggu...
Etik
Etik Mohon Tunggu... Guru - Guru TK

Saya suka berita tentang pendidikan dan suka tentang sejarah

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mengenalkan Konsep Kewirausahaan Sejak Dini di TK ABA TLOGO Prambanan Klaten Jateng

15 Januari 2024   20:50 Diperbarui: 16 Januari 2024   09:10 146
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

foto pribadi
foto pribadi

Mengenalkan dan menumbuhkan jiwa kewirausahaan pada anak sejak dini akan memberikan kesempatan pada anak untuk membangkitkan kreativitas dan tidak mudah menyerah dalam menghadapi tantangan. Anak- anak yang mengenal dunia wirausaha sejak dini akan mendapatkan manfaat lebih untuk bekal hidup masa depannya kelak di kemudian hari. Anak- anak yang belajar berwirausaha sejak dini akan tumb8uh menjadi pribadi yang kreatif. Kreativitas yang terlatih sejak dini akan menjadi modal utama produktivitas dan kemandirian anak ketika dewasa. Beberapa manfaat yang di dapatkan jika anak sudah di kenalkan kewirausahaan sejak dini yaitu anak akan menjadi pribadi yang percaya diri, memiliki kepribadian berpikir kritis, meningkatkan keterampilan bersosialisasi dan berkomunikasi dan juga meningkatkan rasa percaya diri.

Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa nilai- nilai kewirausahaan yang dapat ditanamkan  yakni nilai tanggung jawab, disiplin, mandiri, jujur, kerja sama, berani, percaya diri, dan menghargai prestasi. Beberapa karakter ini akan membawa dampak besar pada kehidupan anak kelak di kemudian hari. TK ABA TLOGO berusaha mengenalkan dan menumbuhkan jiwa kewirausahaan pada anak- anak melalui program yang disusun di dalam kurikulum sekolah. Program tersebut sudah berlangsung lama sejak tahun 2019. Program ini menjadi agenda rutin bagi muri-murid di sekolah. Program ini dikenal dengan nama market day, dimana market day ini dilakukan bergantian tiap kelompok. 

Program market day ini telah dilakukan dalam kurun waktu 5 tahun dan membawa respon positif dari murid serta wali murid. Murid-murid terlihat antusias dan bersemangat ketika mengikuti program ini. Alur program ini yaitu dilakukan secara bergantian jika kelompok B berjualan maka kelompok A dan kelompok Bermain yang akan menjadi pembelinya. Harga makanan yang dijual berkisar 1000 rupiah sampai 2000 rupiah setiap makanan yang dijual. Pda tanggal 19 Oktober 2023 giliran kelompok B yang berjualan dan kelompok A serta kelompok Bermain yang menjadi pembelinya. Kelompom B menjual makanan dan minuman tradisional hal ini mengusung konsep mengenalkan makanan tradisional atau jajanan pasar kepada anak. Jajanan pasar yang dijual beraneka ragam yaitu ada putu ayu, klepon, getuk, arem-arem, lapis dan juga jamu. Program market day kelompok B berusaha mengenalkan makanan lokal kepada anak-anak yang sekarang lebih menyukai makanan cepat saji dan makanan ringan yang dijual di toko ataupun supermarket.

Program market day kelompok A mengusung konsep jual beli makanan bernuansa kafe yang dimana nanti pembeli akan membeli makanan melalui buku menu dan di dalamnya terdapat hiburan musik. Hiburan musik ini diisi oleh murid-murid kelompok A. Pada  kegiatan market day kali ini makanan yang dijual berupa bakso, sate, cilok , jus dan minuman coklat. Harga tiap makanan dan minuman ini 2002 rupiah tiap porsinya. Anak- anak terlihat antusias dan bersemangat dalam melaksanakan kegiatan ini. Mereka sengat gembira ketika makanan dan minuman yang mereka jual habis dibeli. Program market day ini diharapkan menjadi bekal bagi anak untuk dapat menumbuhkan jiwa kewirausahaan dalam diri mereka. Yang akan dapat membawa dampak positif bagi kehidupan merreka kelak di masa yang akan datang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun