Mohon tunggu...
etica
etica Mohon Tunggu... Lainnya - author, supermom

Hanya seorang ibu rumah tangga dengan lima anak, yang menyukai dunia kepenulisan.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Cinta

11 November 2024   10:23 Diperbarui: 11 November 2024   10:29 21
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sebuah pertemuan telah digariskan

Meski kau rajut cerita bersama kawan

Mendekat akrab, mengharap rekat

Jika bukan takdirmu, takkan kau dapat

Tangan Tuhan bergerak lebih cepat

Kau punya pilihan, Dia pun punya

Kau punya sayang, Dia Maha Penyayang

Bagimu ia yang terbaik, bagi-Nya belumlah tentu

Meski kau kejar susah payah

Tak bisa kau paksakan walau sejenak

Yakinlah saja, dengarkan kata hati suci

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun