Mohon tunggu...
etica
etica Mohon Tunggu... Lainnya - author, supermom

Hanya seorang ibu rumah tangga dengan lima anak, yang menyukai dunia kepenulisan.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Jangan Asal Berdoa

16 Maret 2024   23:03 Diperbarui: 16 Maret 2024   23:07 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sahabat jua kawan
Telah beberapa masa tak bersua
Terpisah kata pun rupa
Terhalang lemahnya raga tanpa reka
Tenggelam dari sibuknya meraih cita

Suatu ketika celetuk canda dalam doa
Sekadar pemanis kata terlontar seketika
Tanpa terpikir akibat bila itu jadi nyata
Tak berselang lama terwujudlah ia
Menggulung duka dan bahagia bersama

Jangan asal mengucap doa, katakan yang baik saja
Jika malaikat mengaminkan, Tuhan mengabulkan
Siapalah kita tak bisa menolaknya

Campur aduk kusut tak berbentuk
Pikiran buntu, hati mengambang antara suka atau duka
Harus bagaimana menyikapi takdir mengusik
Banyak cita kan terkikis, terhalang fisik
Tak mau dengar ucap selamat
Karena hati terasa berat

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun