Kembali wajah sepakbola nasional tercoreng. Kali ini disebabkan keributan yang terjadi antara pemain dan pelatih. Kedua sosok itu adalah pemain naturalisasi Persebaya, Greg Nwokolo, dan pelatih Persipura, Jacksen F. Tiago.
Yang lebih memalukan lagi, kejadian itu terjadi bukan saat pertandingan berlangsung. Namun justru saat laga sudah berakhir dan berlangsung di ruang konferensi pers serta disaksikan oleh puluhan wartawan.
Menurut berita, saat Jacksen F. Tiago akan meninggalkan ruang konferensi pers, dia mengulurkan tangan untuk menyalami pelatih Rahmad Darmawan. Saat itu disebelah coach RD juga ada salah satu pemain Persebaya, Greg Nwokolo. Jacksen juga mengulurkan tangan ke arah Greg, namun tidak direspons oleh Greg dengan alasan sibuk sms karena kecewa setelah mengalami kekalahan. Jacksen pun tidak menanggapi aksi kurang sportif kapten Persebaya itu dan berlalu meninggalkan ruangan konferensi pers.
Namun saat berjalan keluar, entah karena apa, Jacksen nyaris terjatuh. Dan posisinya bertepatan dibelakang Greg yang sudah duduk. Dengan spontan pelatih asal Brasil itu berusaha mencari pegangan agar tidak terjatuh. Dan kepala Greg yang berada disisinya menjadi pegangan Jacksen.
Tidak terima dengan hal itu, Greg lalu berdiri untuk berbalik dan berusaha menyerang Jacksen. Melihat hal itu, Jacksen berusaha merangkul Greg agar tidak menyerangnya karena dia memang tidak sengaja memegang kepala Greg. Namun Greg malah mendorong Jacksen, hingga menyebabkan pintu ruangan konferensi pers yang terbuat dari kaca, pecah. Tak lama kemudian, keduanya dilerai.
Keduanya kemudian melontarkan bantahan jika sudah terlibat baku pukul pasca pertandingan antara Persipura melawan Persebaya tersebut. Bahkan mereka beranggapan jika berita itu hanya sekedar mencari sensasi dan gosip semata.
Namun mereka lupa, jika kejadian itu terjadi dihadapan wartawan yang sedang menanti berita di ruang konferensi pers. Bahkan ada beberapa wartawan yang sempat mengabadikan aksi keributan tersebut.
Sangat disayangkan memang, karena keributan itu disebabkan hal sepele oleh dua sosok yang seharusnya memberikan pengaruh positif bagi sepakbola nasional. Terlebih lagi pada sosok Greg, yang merupakan pemain naturalisasi dan juga merupakan kapten tim.
Belum diketahui bagaimana reaksi PSSI dengan Komisi Disiplin-nya terkait peristiwa diatas. Akankah memanggil keduanya atau pura-pura buta dan tuli seperti yang selama ini terjadi?
Salam
16042014
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H