Stigma sebelumnya semuanya berasal dari orang awam. Tapi, stigma yang satu ini muncul dari penderita itu sendiri. Mereka tidak yakin kehidupan mereka akan kembali seperti semula. Tidak lagi merasa tertekan karena gangguan panik; tidak lagi merasakan takut dan gelisah untuk berhubungan sosial dengan orang lain karena fobia sosial; dan tidak lagi menjadi seorang pemurung dan penakut yang berlebihan. Semua hal itu adalah stigma yang harus ditangani oleh penderita itu sendiri sehingga dapat merasa yakin dan percaya diri untuk kembali ke hidupan "normal". Lagi pula...
All of us are standing on the line between normal and abnormal. (Jung Da-eun)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H