Malang --- Pada Sabtu, 13 Januari 2024 mahasiswa KKM UIN Malang kelompok 115 & 116 di Desa Kidal mengadakan kegiatan Stunting dan Parenting dalam rangka memberikan edukasi kepada ibu-ibu hamil tentang pentingnya pecegahan stunting sejak dini dan ilmu parenting. Pada kegiatan ini, berfokus kepada ibu-ibu hamil yang rutin ke posyandu. Â Kegiatan ini dilaksanakan di Balai Desa Kidal, Tumpang, Kabupaten Malang.
Kasus stunting di Indonesia merupakan hal yang serius, prevalensi stunting di Indonesia masih diangka 21,6%, angka ini tergolong masih tinggi meskipun mengalami penurunan dari tahun sebelumnya dan direncanakan pada tahun 2024, prevalensi mencapai 14%. Pada kegiatan ini, yang bertindak sebagai pemateri ialah Ibu Kusfi salah satu bidan di Posyandu yang memberikan edukasi kepada ibu-ibu hamil tentang pentingnya pencegahan stunting serta ilmu parenting kepada calon orang tua. Mereka diberikan pemahaman mendalam mengenai pentingnya peran orang tua yang aktif dalam mensupport perkembangan anak, dan juga diajarkan strategi pencegahan stunting melalui pendekatan asuhan yang sehat dan pemberian nutrisi yang sesuai. Â Â
Ibu Khusfiatul Nurul Aidah, Amd.Keb, selaku bidan di Desa Kidal juga sebagai pemateri dalam sosialisasi mengenai stunting dan parenting, secara rinci menguraikan konsekuensi stunting terhadap tumbuh kembang anak, sambil memberikan langkah-langkah pencegahan yang dapat diambil. Beliau juga memberikan wawasan tentang pentingnya pola makan yang sehat dan perhatian khusus terhadap aspek gizi pada anak-anak. Selain itu, Ibu Khusfi memberikan pemahaman mendalam mengenai peran orang tua dalam membentuk karakter anak-anak, dengan membahas strategi efektif dalam mendidik, termasuk pentingnya komunikasi yang baik, pemahaman terhadap perkembangan psikologis anak, dan memberikan dukungan emosional yang diperlukan. Â Â Â Â
Adapun Koordinator Desa, Bintang Surya Bhirawa menyapaikan pesannya "Tujuan diadakannya penyuluhan stunting ini agar menciptakan kesadaran masyarakat terutama ibu-ibu hamil tentang pentingnya pencegahan stunting semenjak dalam kandungan agar anak-anak kita terhindar dari lambatnya pertumbuhan dan kurangnya gizi. Kemudian anak-anak sehat tersebut dididik dalam lingkungan yang positif. Menciptakan anak-anak yang sholeh/sholehah yang berbakti kepada orang tuanya."
Antusias dari peserta juga menujukan partisipasi yang positif, aktif bertanya dan berdiskusi satu sama lain. Untuk lebih memeriahkan acara kelompok KKM 115 & 116 juga memberikan beberapa hadiah untuk peserta yang bertanya mengenai materi yang diberikan.
Dengan diadakan kegiatan ini diharapkan masyarakat, terkhusus calon orang tua dapat memberikan perhatian yang lebih dan berkualitas kepada anak-anak mereka, serta pemberian nutrisi yang cukup untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, sehingga membentuk anak terdidik, sehat, serta berbakti kepada orang tua, dan agama.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H