Kenapa Harus Traveling?

Hai peeps! Selamat hari Senin! By the way, gimana nih hari pertama di minggu ketiga bulan Oktober kamu? Kalo Esti, semalem nggak bisa tidur karena sorenya minum iced coffee yang terlalu strong huhu. 

Eh tapi, dari nggak tidur semalam, Esti menghasilkan sebuah pemikiran loh, peeps! Hahaha, jadi gini, kamu pernah gak sih, bertanya-tanya, kenapa dalam hidup ini kita mesti travelling paling nggak sekali? Travelling yang Esti maksud di sini, bukan travelling jauh yang perlu banyak persiapan ya, peeps, tapi travelling secara umum.

Nah, Esti udah sempet nanya juga ke beberapa orang dan berdasarkan jawaban yang Esti terima dari pertanyaan ini, ada satu yang bikin Esti tergugah hatinya untuk membuat artikel ini. Mau tahu? Jawabannya adalah, untuk bisa mempelajari budaya lain di negeri sendiri maupun di negeri orang. Keren kan? Kebetulan orang yang jawab pertanyaan ini, adalah temen Esti sendiri peeps, namanya Via. Setelah menjelajahi beberapa kota wisata di Indonesia, akhir tahun lalu Via baru aja pulang dari Seoul.

"Lo kan tahu ya, gue dari dulu suka Korea. Jadi, emang dari dulu pengin ke sana dan pengin nyamper oppa juga, hahahaha." Kata Via waktu Esti tanya tentang alasannya mau pergi ke Korea.

Dan belum aja sampe di Incheon, tapi drama udah dimulai, peeps. Katanya, "Kan gue ikut travel gitu ya, tapi exclude tiket pesawat sama visa gitu. Jadi gue urus sendiri tiket dan visanya. 

Terus kebetulan gue beli tiket yang transit di Pudong dulu baru ke Incheon. Nah, ternyata, dari Soetta tuh gue cuma dikasih tiket sampe Pudong doang jadi pas di Pudong harus masuk imigrasi lagi dan checkin ulang sedangkan waktu transit itu terbatas dan loket yang dibuka cuma dua dengan antrian yang panjang banget. Akhirnya gue ketinggalan pesawat."

Untungnya, Via berhasil dapet tiket tanpa biaya tambahan lagi peeps! Jadi dia bisa berhasil sampe Seoul dengan aman sentausa! Setelah itu, Via juga cerita, waktu hari pertama di sana dia sempet kebingungan mau ke mana karena kurang itinerary dan travel planner-nya. Akhirnya hari pertama berlalu begitu aja, dengan pergi ke Dongdaemun Plaza, makan di Lotteria dan berujung belanja di Myeongdong.

"Ini sih, salahnya, harusnya gue susun gitu mau kemana-kemana jadi enak udah ada tujuan."

Kebetulan, Via ke sana waktu winter nih, peeps. Jadi kebayang dong ya, dinginnya kayak apa? Walaupun begitu, the next day Via memilih Cheonggyecheon Stream sebagai tempat tujuan.

"Kayaknya kalo mau pergi jangan hari-hari besar gitu deh, karena bener-bener penuh banget. Dan akhirnya abis itu gue ke Myeongdong lagi, hahaha karena bingung banget mau ke mana lagi kan. Yaudah deh gue ke Myeongdong lagi."

Dari cerita ini banyak yang bisa kita ambil pelajarannya, peeps. Yang pertama dan yang paling utama, adalah nabung uang. Terus, bikin visa negara tujuan. Kemudian sebaik dan sebijak mungkin susun travel planner, biar gak bingung mau ngapain dan ke mana aja. Setelah itu, jangan lupa kita juga harus pegang itinerary dan paham isinya supaya nggak nyasar dan tahu spot-spot bagus di destinasi wisata.