Mohon tunggu...
Esti
Esti Mohon Tunggu... Lainnya - ✨📔

✨📔

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Buku Harian, Enam Langkah Bikin Semangat

5 Juli 2020   09:11 Diperbarui: 5 Juli 2020   09:08 1172
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Seiring dengan berjalannya waktu dan kesibukan aktivitas yang dilakukan, terkadang membuat kita jadi malas untuk menulis di buku harian. Bukan hanya itu, media sosial banyak digunakan sebagai pilihan, sarana curhat yang tidak pada tempatnya karena bersifat publik.

Menulis buku harian dapat dijadikan sebagai kegiatan favorit yang bisa dilakukan setiap hari. Di dalamnya kita dapat bebas untuk menuliskan semua perasaan apapun yang terjadi dan kenangan-kenangan yang dilalui.

Berbagai curhatan dan keluh kesah mengenai kehidupan sehari-hari juga bisa dituliskan di dalam buku harian. Kenangan bahagia yang tidak mau dilupakan begitu saja menjadi alasan yang wajib diabadikan.

Bukan hanya kenangan bahagia saja, hal-hal yang membuat sedih ataupun kesal juga bisa ditulis di dalam buku harian agar membuat diri kita menjadi lebih tenang dan bisa mencurahkan segala perasaan yang ada.

Berbagai masalah yang dialami dan sulit untuk dikatakan kepada orang lain bisa ditulis dalam buku harian agar tidak memendam perasaan sendiri.

Menulis di buku harian juga dapat meredakan stress karena semua perasaan dituangkan, sehingga kita bisa menjadi lebih tenang dan bisa memikirkan untuk menyelesaikan masalah dengan baik. Selain itu, bisa membuat kita bisa mengenal diri sendiri dengan lebih baik.

Berikut enam langkah yang bisa membuat semangat menulis di buku harian:

1. Buat menjadi lebih menarik

Dekorasi ulang agar menjadi lebih menarik dapat menjadi pilihan yang bisa dilakukan. Dengan mengubah sampul menjadi lebih unik dapat meningkatkan semangat kita untuk menulis diary.

Buat sampul menjadi lebih berwarna dan cerah ataupun ditempel dengan menggunakan stiker dan gambar bermotif. Berbagai kreasi kertas lipat juga bisa ditempel di sampul buku harian agar makin menarik.

2. Gunakan alat tulis yang berwarna-warni

Menulis buku harian dengan alat tulis yang berwarna warni seperti spidol, crayon, pulpen warna warni, dan pensil warna dapat dilakukan.

Tulisan warna-warni bisa membuat tampilannya menjadi berwarna dan indah dilihat. Dengan alat tulis yang berwarna-warni akan membuat kita menjadi lebih semangat untuk menulis banyak hal.

3. Tempelkan stiker

Berbagai macam bentuk stiker dapat digunakan untuk ditempel agar terlihat unik dan lebih nyaman dilihat. Stiker yang berbentuk lucu dapat menjadi pilihan. Tidak hanya itu, stiker berbentuk emoji juga dapat digunakan agar lebih mengetahui ekspresi kita saat menuliskannya.

4. Tempelkan foto

Di dalam buku harian, biasanya kita menuliskan berbagai macam kenangan indah seperti saat traveling, momen saat ulang tahun, momen bersama teman, dan momen penting lainnya. Momen penting biasanya diabadikan juga di dalam foto. Foto-foto kenangan tersebut bisa kita tempelkan agar lebih berkesan.

5. Melengkapi dengan gambar

Menggambar bisa jadi salah satu pilihan yang tepat. Tidak hanya selalu tulisan saja, karena gambar dapat membuat kita jadi lebih semangat.

6. Tulis harapan

Setiap orang pasti memiliki harapan dalam hidupnya. Menulis harapan di dalam buku harian dapat membuat kita menjadi lebih semangat untuk mewujudkan-nya. Tulis semua yang kamu inginkan dan cobalah wujudkan harapanmu.

Itulah enam langkah yang dapat dilakukan agar membuat kita menjadi semangat lagi dalam menulis buku harian.

Bandung, 05 Juli 2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun