Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang bersama Warga  Desa Sanan Tempe kecamatan Blimbing Kota Malang, melakukan kegiatan bersih desa dalam rangka kegiatan 17 Agustus dan dengan tema kampung tematik. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai langkah untuk meningkatkan kerukunan serta ke kompakan warga Desa Sanan dalam kegiatan desa, dalam kegiatan ini bukan hanya warga yang tercatat kartu penduduk yang bekerja namun pemuda pemudi turut serta dalam kegiatan ini.
Pelaksanaan program PMM (Pengabdian kepada Masyarakat oleh Mahasiswa) yang bertujuan  untuk mengetahui seluk beluk desa yang dikenal sebagai produksi keripik tempe yang berkualitas dan rasa uang berbeda dari berbagai merek produk unggulan dari kota malang ini. serta pemasaran yang masih di lakukan hanya berjualan di rumah dan dari toko ke toko lainnya. itulah  sebab mitra tidak memiliki kemampuan untuk Menyusun publikasi dan melakukan sosialisasi secara digital.
dan salah satu kegiatan yang ber tema kan kegiatan kampung tematik ini kami anggota pmm serta warga membuat olahan limbah sampah galon plastik untuk di jadikan pot gantung, tujuan ini dilaksanakan adanya sampah galon plastik yang menumpuk.
Bapak Arman Manoe selaku Rukun Tetangga (RT 4) gang 9 Desa Sanan Tempe ini juga menjadi konsultan bagi kelompok pengabdian untuk turut membantu tema kampung tematik dalam rangka HUT 17 Agustus ini.
Diharapkan, adanya program PMM yang dilakukan oleh Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang dengan warga desa Sanan Tempe di kecamatan Blimbing Malang ini dapat  memberikan dampak yang positif bagi masyarakat dan memberikan edukasi untuk tetap menjaga kerukunan serta ke asri an warga RT 4 gang 9 kampung Sanan Tempe ini. penyuluhan hukum kepada pihak yang membutuhkan di era yang tidak bisa lepas dari internet ini sehingga dapat menjangkau lebih luas lagi pemahaman untuk ber warga negara yang baik serta meningkatkan ke kompakan dengan warga yang lain bukan hanya di RT 4 saja. namun seluruh warga desa Sanan Tempe dan sekitarnya
