Bill Gates di Jogja – Gates Notes the blog of Bill Gates
.
Kedatangan Bill Gates beberapa waktu lalu ke Jogja ternyata adalah dalam rangka blusukan mengurusi nyamuk demam berdarah. Nyamuk, adalah mahluk yang paling mematikan di dunia. Kematian karena nyamuk mencapai 725.000 per tahun. Sementara kematian diakibatkan sesama manusia mencapai 475.000 pertahun.
Jadi, nyamuk adalah pembunuh manusia nomor satu di dunia.
Untuk itulah Bill Gates mengadakan pekan nyamuk. Mendanai riset mengenai nyamuk demam berdarah.
Para peneliti menemukan, bahwa bakteri Wolbachia dapat digunakan untuk mengontrol penyebaran demam berdarah. Wolbachia hidup di tubuh 70% serangga, namun tidak berbahaya bagi manusia. Sayangnya, nyamuk Aedes Aegypti tidak secara natural mengidap Wolbachia. Untuk itu, para periset menyuntikkan bakteri Wolbachia ke dalam tubuh Aedes Aegypti lalu melepaskannya. Aedes Aegypti yang mengidap Wolbachia dapat menularkan kepada sesama nyamuk lainnya.
Bersama para peneliti, dan didukung pemerintah setempat, Bill Gates melepas nyamuk Wolbachia di Jogjakarta. Serta berbincang-bincang dengan penduduk setempat, yang bercerita bahwa keluarganya ada yang pernah terkena demam berdarah.
Blusukannya Bill Gates ke Jogja memberi harapan baru terhadap penurunan penyebaran demam berdarah.
Sebagaimana yang kita alami, biasanya pihak kelurahan menyemprot lingkungan dengan pestisida. Namun, tidak sedikit petugas gadungan datang menyemprot lingkungan dengan air berbau pestisida lalu minta uang. Tidak tahunya, bukan petugas dari kelurahan.
Beberapa waktu lalu SBY menyatakan: “Melayani rakyat tak harus datang dari rumah ke rumah, jalan ke sana sini”. Tadinya saya kira sedang mengkritisi Jokowi, tapi ternyata Jokowi tidak sedang blusukan.
Bisa jadi SBY sedang mengkritisi Bill Gates yang sedang blusukan di Jogja.