Pentingnya Imunisasi Polio bagi Anak PAUD
Sejak dini anak harus mendapatkan akses kesehatan. Salah satunya imunisasi Polio. Pemerintah sangat jeli menyasar anak usia dini sebagai target untuk memperoleh generasi unggul Indonesia di masa depan.. Bila sejak dini setiap anak sehat, maka Indonesia juga sehat.
Anak-anak usia Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) sangat rentan terhadap berbagai penyakit menular, termasuk polio, karena sistem kekebalan tubuh mereka belum sepenuhnya berkembang.
Bagaimana Perlindungan terhadap Polio?
Polio adalah penyakit yang sangat menular yang disebabkan oleh virus polio. Virus ini menyerang sistem saraf dan dapat menyebabkan kelumpuhan dalam hitungan jam. Anak-anak yang terkena polio berisiko mengalami kelumpuhan permanen pada anggota tubuh mereka. Dalam kasus yang parah, polio dapat mengganggu otot pernapasan, yang berpotensi menyebabkan kematian. Dengan mendapatkan imunisasi polio, anak-anak PAUD dapat terlindungi dari risiko ini.
Pertama, Pencegahan Penularan
Imunisasi polio juga penting dalam mencegah penyebaran virus di komunitas. Anak-anak yang divaksinasi tidak hanya melindungi diri mereka sendiri tetapi juga membantu melindungi anak-anak lain yang mungkin belum mendapatkan vaksinasi. Herd immunity atau kekebalan kelompok tercapai ketika sebagian besar populasi divaksinasi, sehingga mengurangi penyebaran virus di masyarakat.
Kedua, Imunisasi Sebagai Tindakan Pencegahan
Imunisasi polio biasanya diberikan dalam beberapa dosis untuk memastikan perlindungan penuh. Anak-anak PAUD perlu mendapatkan beberapa dosis vaksin polio oral (OPV) atau vaksin polio inaktivasi (IPV) sesuai jadwal imunisasi yang direkomendasikan. Dengan menyelesaikan seluruh seri vaksinasi, anak-anak akan memiliki kekebalan yang optimal terhadap virus polio.