Mohon tunggu...
Inovasi

Konsekuensi Penggunaan New Media

14 Juni 2016   23:28 Diperbarui: 14 Juni 2016   23:46 160
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Seiring perkembangan internet semakin cepat, membawa dampak yaitu memunculkan media-media baru. New media atau yang sering disebut media baru banyak bentuk jenisnya. Contoh salah satu bentuk new media yaitu seperti media online, dikenal pula jurnalistik online. Bagi kebanyakan orang dengan adanya keberadaan new media saat ini sudah diperhitungkan banyak orang sebagai alternatif yang efisien dalam memperoleh akses informasi dan berita.

Perbedaan yang menonjol dari new media itu sendiri terdapat pada penyajian informasi yang cepat. Tak kala dimana media konvensional jika ingin menurunkan berita menunggu keesokan harinya. Bentuk new media mampu menyajikan informasi lebih cepat dibandingkan dengan media massa lainnya sehingga informasinya senantiasa up to date (terbaru).

Lebih dari itu, new media dapat melakukan upgrade suatu informasi atau berita dari waktu ke waktu, tanpa harus menunggu keesokan harinya layaknya media cetak. Ini karena new media memiliki proses penyajian informasi dan berita yang lebih mudah dan sederhana dibandingkan dengan jenis media massa lainnya.

Bentuk sarana new media bisa diakses dimana saja dan kapan saja selama ada jaringan internet. Karena new media termasuk kedalam penjelajah internet yang tergolong dalam bentuk media online, media sosial, media internet, media-media dimana bisa menggunakan jaringan internet. Reporter atau wartawan dapat mengirimkan atau bahkan langsung menyajikan laporan jurnalistik mereka dengan cepat melalui new media itu sendiri.

Yang tergolong ke dalam new media itu adalah fungsi internet yang melahirkan media online, jurnalistik online dan media sosial. Unsur online inilah yang merupakan satu-satunya kelebihan yang tidak dimiliki media massa konvensional. Unsur online ini pulalah yang dikategorikan sebagai media massa baru/new media atau media modern. New media tidak tergolong kedalam media massa cetak maupun elektronik. New media ada karena seiring ditemukannya teknologi internet.

Internet bermula dari istilah cyberspace yang diperkenalkan oleh William Gibson dalam bukunya yang berjudul Neuromancer (1984). Istilah cyberspace untuk menjelaskan dunia maya bermesin tiga dimensi seperti senyatanya (virtual reality/vr). Hasil temuan teknologi informasi sekaligus komunikasi inilah yang mampu membentuk jejaring komputer sejagat yang kemudian lebih dikenal dengan istilah internet.

Masyarakat menganggap new media sebagai media berteknologi  cerdas abad ini. Ini karena program-program yang ada dalam new media menawarkan banyak fasilitas yang memudahkan dalam berkomuniaksi ataupun mengakses informasi. Karakteristik/bentuk dari sebuah new media itu sendiri berupa:

  • Digital, merupakan sinyal data dalam bentuk angka/bilangan yang dapat mengalami perubahan secara tiba-tiba. Selanjutnya sinyal data ini akan diproses dalam berbagai bentuk yang nantinya bisa dibentuk semacam informasi. Informasi inilah yang dikirimkan secara cepat dengan kecepatan tinggi layaknya sebuah data yang dikirm dengan cepat. Teknik digital inilah yang tidak ditemukan pada teknik analog.
  • Interaktif. Selanjutnya perubahan interaktif berarti khalayak melakukan umpan balik langsung . Dengan adanya medium interaktif membawa khalayak untuk menjadi lebih interaktif terhadap pesan. Dalam hal ini manusia lebih interaktif menanggapi suatu proses informasi yang terjadi/melakukan interaksi sosial. Dalam hal ini yaitu berbagi informasi, saling memberikan komentar, melakukan feedback antar sesama pengguna media itu sendiri.
  • Hypertextual. Selanjutunya dalam bentuk hypertextual, halaman web yang menghubungkan kita ke teks atau dokumen lain. Link yang kita klik dalam hypertext akan dengan mudah membawa kita dengan cepat menuju/melompat ke konten yang berbeda.
  • Virtual. Virtual adalah sebuah dunia maya dimana semua itu hanyalah bayangan dunia tidak nyata. Sebuah dunia berkonsep virtual, dimana penggunanya merasa hidup didunia virtual. Walaupun didunia maya namun terasa nyata karena seolah-seolah kita berada didalamnya. Contoh game online.
  • Networked. Sebagai networked/jaringan, new media pasti membutuhkan jaringan yang ada didalamnya agar jaringan-jaringan tersebut dapat berkomunikasi didalamnya. Networked merupakan jaringan antar komputer yang menghubungkan satu komputer dengan jaringan lainnya/aktivitas yang berhubungan dengan jaringan.
  • Simulation. Menggambarkan dunia didalamnya sedekat mungkin dengan dunia nyata dan memperhatikan dengan tajam berbagai faktor. Bagaimana harus berpikir untuk mendirikan, menjalankan, membangun dan mengatasi masalah. Tidak beda jauh dengan dunia virtual. Sama-sama merasakan hal yang nyata. Contohnya simulasi menerbangkan pesawat terbang.

Perkembangan new media di masyarakat memang sangat besar, terutama dalam penggunaan teknologi internet. Kemunculan new media mempunyai dampak pengaruh positif dan negatif. Pengaruh positifnya, info dari media sangat mudah dan sangat cepat tidak butuh waktu lama, dapat diakses dimana pun serta mendapatkannya sangatlah murah hanya mengandalkan sebuah jaringan internet. Pengaruh negatif new media terhadap manusia adalah info dari media tersebut tanpa batas dan gampang dengan mudah masuknya budaya luar dan kadang membawa dampak negatif bagi masyarakat. Walaupun banyak hal negatif, namun tidak dapat disangkal kalau new media pun memberikan banyak kontribusi lebih bagi masyarakat. Kita sebagai pembaca dan pengguna new media itu sendiri diharapkan lebih bijaksana dalam memanfaatkannya sebaik mungkin.

Sumber: Lister, Martin. et all. 2009. New media: a critical introduction. New York: Routledge.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun