Improvisasi sejatinya berasal dari kata improve yang berarti meningkat atau bertambah. Lalu apa hubungannya Improvisasi dengan negara Indonesia?? Lalu apakah itu Improvisasi Sumber Daya Manusia?
Negara kita Indonesia pernah menjalani beberapa jenis sistem perekonomian, dari mulai Agraris, Ekstraktif, Perdagangan, Jasa, dan Industri. Perubahan sistem perekonomian dari ekonomi  Agraris hingga Ekonomi Industri ini berjalan seiring dengan kemajuan teknologi, science, dan informasi. Lalu sudah siapkah kita, bangsa Indonesia, menghadapi tantangan ini?? Jika sudah siap, bagaimana cara kita menaklukkan perubahan sistem perekonomian Indonesia??
IMPROVISASI SDM...inilah jawabannya. Melakukan Improvisasi SDM dapat kita upayakan dengan mulai melakukan beberapa hal berikut ini:
1.      Berkolaborasi. Mulailah dengan bekerjasama dengan lawan kita. Dengan bekerjasama atau berkolaborasi, kita dapat mengetahui kelebihan dan kelemahan lawan. Kemudian kita harus memanfaatkan kelemahan lawan dengan kekuatan yang kita miliki, sehingga kita dapat memenangkan kerjasama tersebut.
2.      Spesialisasi. Mengenali diri kita sendiri hingga mengetahui kemampuan spesial kita sangatlah penting untuk menghadapi tantangan perubahan sistem ekonomi seperti sekarang ini. Bertanyalah pada diri Anda sendiri, apakah yang spesial dari diri Anda? Dan sudah siapkah Anda untuk berkompetisi dengan spesialisasi Anda tersebut?
3.      Peningkatan SDM masyarakat yang dimulai dari level bawah. Maksudnya, jika Indonesia ingin meningkatkan level SDM-nya, maka upaya-upaya sebaiknya dilakukan dari masyarakat kelas bawah dulu. Dalam hal ini pemerintah pusat perlu berkolaborasi dengan pemerintah daerah dengan membuat program-program tertentu (saya rasa pemerintah sudah sangat memahami) yang dapat meningkatkan pengetahuan serta kemampuan masyarakat kelas bawah.
4. Jangan ragu untuk memulai membuka usaha. Jika Anda ingin membuka suatu usaha janganlah ragu untuk memulainya. Ingat, menurut Bapak Ir. Ciputra, untuk menjadi bangsa yang lebih maju Indonesia perlu sedikitnya 2% entrepreneur atau pengusaha. Dengan membuka usaha berarti anda telah membuka lapangan pekerjaan yang artinya jumlah pengangguran akan berkurang. Pada akhirnya semakin banyak jumlah pengusaha di Indonesia maka semakin meningkat pula perekonomian Indonesia.
Dengan menerapkan keempat hal diatas maka tandanya kita telah melakukan improvisasi diri. Semakin banyaknya individu-individu di Indonesia yang melakukan improvisasi diri, maka peningkatan SDM Indonesia akan cepat tercapai. Dan dengan improvisasi SDM ini tandanya kita sebagai bangsa Indonesia sudah siap menghadapi perubahan sistem perekonomi di Indonesia.
Selamat memulai untuk berkontribusi demi kemajuan bangsa kita..... =)
(Tulisan ini saya tulis seusai adanya forum diskusi antara mahasiswa SBM ITB tutorial 2-D dengan Bpk Sutan Adjamsyah, dosen PKN SBM ITB. --Juni 2010--)