Ahmad Dani tidak sudi memasang foto Jokowi jika Jokowi nanti terpilih menjadi presiden. Itu adalah hak setiap warga Negara Indonesia karena sampai saat ini tidak ada kewajiban bagi warga Negara Indonesia utuk memasang foto presiden yang sedang menjabat.
Lalu kenapa Ahmad Dani harus mengeluarkan pernyataan seperti itu ? Apakah begitu bencinya dia kepada Jokowi ? Hanya karena berseberangan kubu saat pemilihan presiden. Sesungguhnya pemilihan presiden ini kan pesta demokrasi yang seharusnya diisi dengan keceriaan dan kesenangan bukannya iri dan kebencian. Sebagai public figure seharusnya Ahmad Dani bisa memberikan pendidikan politik yang baik kepada rakyat Indonesia terutama penggemarnya. Pernyataan ini juga bisa menunjukan tingkat kedewasaannya.
Kemenangan tidak harus selalu menjadi milik sang juara tetapi bisa juga menjadi milik mereka yang kalah. Berani menang dan siap untuk kalah itu lah kemenangan sesungguhnya. Ketika menang sang juara tidak boleh sombong dan mengecilkan yang kalah karena kalau tidak ada yang kalah bagaimana dia bisa menjadi sang juara. Begitu juga dengan yang kalah tidak boleh berkecil hati dan harus dengan lapang dada atau legowo menerima kekalahannya. Karena siapapun nanti presiden / wakil presiden yang terpilih mempunyai tugas dan kewajiban yang berat untuk mensejahterakan seluruh rakyat Indonesia dan melindungi kedaulatan wilayah Republik Indonesia.
http://www.merdeka.com/peristiwa/ahmad-dhani-tak-sudi-pasang-foto-jokowi-jika-jadi-presiden.html
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H