Mohon tunggu...
Irna Zakiyatin
Irna Zakiyatin Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa KKN Tim 1 Undip 2022

Mahasiswa KKN Tim 1 Undip 2022

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Pembuatan Peta Administrasi Desa

12 Februari 2022   11:50 Diperbarui: 12 Februari 2022   11:54 5095
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Semarang (11/02) -- Peta administrasi merupakan data teknis yang sangat diperlukan dalam suatu kelurahan/desa untuk mengetahui letak dan batas suatu wilayah. Peta administrasi juga memuat sarana seperti jalan, batas kelurahan, batas RW dan RT dan lain-lain. 

Secara umum peta berisi gambaran umum permukaan bumi pada bidang datar dengan skala tertentu dan dilengkapi dengan legenda, adapun legenda memuat tentang simbol-simbol berisi keterangan. 

Peta digunakan sebagai sarana penyampaian informasi mengenai suatu kondisi letak suatu wilayah dan lingkungan disekitar wilayah tersebut, sehingga mempermudah dalam mendapatkan informasi mengenai suatu daerah.

 

Kelurahan Bulustalan berada di dataran rendah dengan tipologi kelurahan adalah pemukiman merupakan salah satu dari beberapa Kelurahan di Kecamatan Semarang Selatan Kota Semarang yang terbagi atas 31 RT dan 4 RW. Masalah yang dihadapi oleh pihak Kelurahan Bulustalan yaitu kurangnya informasi geografi mengenai Peta Administrasi wilayah Kelurahan Bulustalan. 

Peta Administrasi yang berada di Kelurahan merupakan jenis Peta Kebencanaan dan informasi dari peta tersebut kurang lengkap karena tidak ada skala yang tertera pada peta. Pihak kelurahan belum mempunyai Peta Administrasi terbaru baik dalam bentuk hardfile maupun softfile dengan informasi peta yang lengkap

Berlatarbelakang dari hal tersebut, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro Tim I berinisiatif untuk membatu pihak Kelurahan Bulustalan dengan membuat Peta Administrasi agar perangkat kelurahan dan masyarakat dapat mengetahui batasan wilayah kelurahan, mengidentifikasi potensi kelurahan sebagai langkah awal dalam perencanaan pengembangan potensi Kelurahan Bulustalan.

Pelaksanaan program ini dilakukan dengan tiga tahap, yaitu survei lapangan, wawancara, dan pengolahan data. Survey lapangan dilakukan untuk mengetahui keadaan yang sebenarnya di lapangan. Wawancara dilakukan dengan melibatkan Ketua RW I, II, III, dan IV unruk menunjukkan batas wilayah Kelurahan, RT, dan RW. 

Pengolahan data atau pembuatan peta dilakukan menggunakan laptop dengan bantuan software ArcGIS 10.7 serta penambahan atribut pada peta menggunakan Google Earth Pro untuk mendapatkan koordinat. Output yang didapatkan pada program ini yaitu Peta Aministrasi Kelurahan Bulustalan dengan ukuran A2.

Dokpri
Dokpri

Dokpri
Dokpri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun