Mohon tunggu...
Erwin Alwazir
Erwin Alwazir Mohon Tunggu... Wiraswasta - Karyawan Swasta

Rayakan Kata dengan Fiksi, Politik, Humaniora dan keluarga.

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Amien Sarankan Jokowi Minta Maaf

20 Januari 2014   11:07 Diperbarui: 24 Juni 2015   02:39 458
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Yes, Amien Rais angkat bicara mengenai banjir di Jakarta. Usai bertemu Pengurus Daerah Muhammadiyah Kota Semarang, di halaman Kampus Unimus, Minggu (19/1/2014), kemarin, Amien Rais meminta Jokowi meminta maaf kepada warga Jakarta akibat banjir yang masih meluas.

Menurut Amien, meminta maaf adalah adalah tindakan paling simpatik dari Jokowi. semaksimal apapun dia bekerja, tentu sulit mengalahkan kehendak alam.

"Mau dipasang Jokowi atau Joko siapa pun kalau sudah banjir seperti ini tentu tidak bisa diatasi. Dikurangin bisa,"ujar Amien, seperti dikutip kompas.com.

Pertanyaannya, haruskan Jokowi memenuhi saran Amien untuk minta maaf pada warga Jakarta? Ya dan tidak. Ya, jika memang ajakan Amien tadi dipandang secara positif oleh Jokowi. Kenyataannya banjir memang sulit diatasi tapi hanya bisa dikurangi. Dan tidak perlu, jika sebaliknya ucapan Amien terkesan ingin menjatuhkan Jokowi secara tidak langsung. Kenyatannya banjir sudah berlangsung dan mengakui kelemahan diri nampak lebih elegan.

Sayangnya, Jokowi kemungkinan besar akan menanggapinya dengan santai. Selain sudah bekerja maksimal seperti kata Amien tadi, mereka yang pro Jokowi akan membela mati-matian sikap Jokowi untuk tidak meminta maaf. Mengikuti saran Amien dipandang percuma. Toh banjir tidak akan surut walau Jokowi sudah minta maaf. Lagian Amien siapa sih sehingga sarannya mesti dituruti?

Walhasil dengan saran lugasnya tadi Amien harus bersiap menerima 'banjir' hujatan dan cacian di dunia maya. Kalimat hujatan yang sering terdengar saat menyambut "pantun Bersahutnya" akan bergema kembali. Dasar Amien raiso, pendengki, mencla-mencle, cari perhatian! Mungkin kata-kata itu yang bakal terlontar. Bahkan mungkin ada yang lebih sadis dari itu. Amien provokator, culas, mengangkat Gus Dur untuk dijatuhkan, dan seribu komentar berbau dosa lainnya.

Apa boleh buat pak Amien, rakyat sudah jenuh dengan anda. Sebenar apapun kata-kata anda akan mental oleh kejenuhan tadi. Kata-kata anda hanya berlaku bagi mereka yang memandang hidup secara objektif. Semoga Jokowi objektif juga mempertimbangkannya. Tak ada salahnya meminta maaf walau benar. Semua itu tidak akan mengurangi elektabilitas anda. Kemulyaan Jokowi juga tak akan berkurang walau banjir tak juga surut. Tak meminta maaf juga tak masalah. Jakarta sudah kadung kebanjiran. Mau apalagi.

Namun menurut Anda, etiskah Jokowi minta maaf seperti saran Amien tadi?

Referensi :

Banjir Belum Berhenti, Amien Rais Sarankan Jokowi Minta Maaf

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun