Pelanggaran HAM di Korut tak hanya dipantau oleh PBB dan dunia internasional, para astronot yang berada di luar angkasa juga turut memantau kehidupan di Korut. Fakta yang mereka temukan sangat mengagetkan. Bila siang hari semua denyut di Korut seperti lanskap jalan dan kota serta perumahan rakyat terlihat dengan jelas, namun malam hari semuanya berubah dan Korut diselimuti kegelapan. Nyaris tak ditemukan titik-titik cahaya lampu sebagai lambang kemajuan atau pembangunan suatu bangsa.
[caption id="" align="aligncenter" width="526" caption="Foto: Scientific American"][/caption]
Temuan itu membuat menlu AS enteng menyatakan Korut adalah tempat paling korup dan mengerikan. Lebih jauh dikatakan Kerry pada Reuters bahwa ada iblis yang bermukim di Korut dan kita (dunia) harus mewaspadainya.
Okelah, mungkin Kerry ada benarnya. Cuma ada yang menarik saat kita membandingkan kegelapan di Korut dengan belahan dunia lainnya berdasarkan fhoto lain yang diambil astronot dari luar angkasa tahun 2012 lalu. coba kita perhatikan bersama.
[caption id="" align="aligncenter" width="618" caption="Earth at Night 2012 (apod.nasa.gov)"]
Fhoto di atas adalah kompilasi citra bumi pada malam hari yang diambil rentang April-Oktober 2012 oleh satelit Suomi NPP dari ketinggian 824 kilometer (512 mil) menggunakan kamera Visible Infrared Imaging Radiometer Suite (VIIRS) yang sangat canggih.Dari fhoto ini terlihat kawasan AS dan Eropa tak diragukan lagi benderangnya di malam hari pertanda kemajuan dan denyut kehidupan di kawasan tersebut sangat kentara.
Untuk kawasan Asia sendiri Negara Malaysia, Jepang, Hongkong, sebagian China dan Korsel cukup benderang. India walau cahaya lampu kotanya tidak terlalu kentara namun agak lumayan dibanding Indonesia. Lihat saja negara kita, hanya pulau Jawa khususnya bagian barat dan timur saja yang agak terang. Sementara kawasan lain masih terlihat gelap.
Jangan-jangan kawasan yang gelap di negara kita tadi memang ada juga "iblis kegelapan" seperti yang disinyalir menlu AS terhadap Korut? Koruptor? Atau memang PLN sering bermasalah sedangkan negara ikut-ikutan gagal memberikan "penerangan" pada rakyatnya?
Bacaan :
Dari Luar Angkasa, Korut Tampak seperti Lautan Kegelapan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H