Diseminasi Teknologi Fail Safe System Mobil Injeksi Guna Tingkatkan Penguasaan Ilmu Guru SMK Teknik Otomotif

Kota Malang (26/07/2023), SMK Muhammadiyah 1 Kota Malang menjadi saksi diseminasi pengetahuan yang bernilai tinggi mengenai mendiagnosa Fail Safe System pada unit kontrol mesin mobil injeksi. Acara ini dihadiri oleh 25 peserta baik secara daring maupun luring, yang semuanya bersemangat untuk meningkatkan pemahaman mereka dalam bidang otomotif. Narasumber dari Prodi S1 Pendidikan Teknik Otomotif Universitas Negeri Malang, yaitu Fuad Indra Kusuma, S.Pd, M.Pd, dan Hasan Ismail, S.Pd, M.Sc, Ph.D, memberikan wawasan mendalam terkait bidang ini.

Dalam sesi diseminasi, kedua narasumber membahas beragam aspek penting, mulai dari memahami Fail-Safe System hingga penggantian komponen dan uji jalan. Fuad Indra Kusuma, S.Pd, M.Pd, menggarisbawahi pentingnya pembaruan keterampilan guru teknik otomotif dalam menghadapi perkembangan teknologi otomotif yang pesat. Beliau menyatakan, "Keterampilan yang dimiliki guru teknik otomotif juga harus update dan upgrade ke bidang automotive advanced, salah satunya adalah keterampilan mendiagnosa fail safe system pada unit kontrol mesin mobil injeksi."

Hasan Ismail, S.Pd, M.Sc, Ph.D, menegaskan bahwa kegiatan diseminasi ini sangat penting karena materi mendiagnosa fail safe system memiliki cakupan yang luas. Selain itu, kegiatan ini juga memberikan dukungan terhadap pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) ke-4, yaitu pendidikan berkualitas. Dengan demikian, kegiatan ini tidak hanya memberikan manfaat secara individu, tetapi juga berkontribusi pada peningkatan kualitas pendidikan secara keseluruhan.

Praktek langsung dalam mendiagnosa Fail Safe System pada unit kontrol mesin mobil injeksi menjadi bagian integral dari kegiatan ini. Peserta diajak untuk terlibat langsung dalam analisis kode kesalahan, pemeriksaan fisik, sensor, aktuator, serta penggunaan alat diagnostik. Semua tahapan ini bertujuan memberikan pemahaman mendalam dan keterampilan praktis kepada peserta sehingga mereka dapat mengaplikasikan pengetahuan tersebut di dunia nyata.

Dengan demikian, diseminasi ini tidak hanya menjadi forum untuk pertukaran pengetahuan, tetapi juga menjadi langkah konkrit menuju peningkatan kualitas pendidikan di bidang otomotif. Diharapkan, para peserta dapat mengimplementasikan keterampilan yang mereka peroleh dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan teknik otomotif di sekolah masing-masing, sejalan dengan tuntutan perkembangan teknologi otomotif saat ini.