Mohon tunggu...
Ervipi
Ervipi Mohon Tunggu... -

bercerita dengan gambar

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Malam Tahun Baru yang Mendebarkan

1 Januari 2015   16:02 Diperbarui: 17 Juni 2015   14:02 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Jono sudah tak sabar menantikan datangnya malam pergantian tahun. Pasalnya ia ingin merayakannya dengan cara yang berbeda dengan tahun sebelum-sebelumnya. Bila malam tahun baru yang lalu ia cuma merayakannya sendirian di rumah, kali ini lain. Rencananya pada malam tahun baru ini ia akan membujuk Siska, pacar barunya untuk mau diajak berhubungan badan. Supaya Siska yang masih polos itu mau menuruti ajakannya, ia pun sudah menyiapkan jurus rayuan mautnya.

Dan malam yang ditunggu-tunggu pun tiba. Dibawah hujan gerimis, berangkatlah Jono dengan senyum yang terus mengembang, membayangkan sebentar lagi ia akan bisa menikmati tubuh indah sang pacar. Setelah mampir sebentar ke Apotik, Jono langsung menuju ke kost pacarnya itu. Jam masih menunjukkan pukul 7 malam, tapi suasana kost Siska sudah nampak lengang. Kayaknya teman-temannya pada pulang kampung nih, gumam Jono begitu sampai di depan pagar. Dan timbul keinginannya untuk melakukan hubungan seks bebas di kamar kost pacarnya itu. Asik nih jadi ngirit, gak perlu cari hotel segala, batin Jono kegirangan.

Awalnya sih ia mengajak Siska untuk mengobrol sebentar di dalam kamar kost. Alasannya sih malam itu masih hujan gerimis. Dan ketika Jono akan memulai bujuk rayunya, tiba-tiba ia dikejutkan dengan kedatangan serombongan anak muda. Kata Siska sih itu rombongannya temannya yang juga ngekost di tempatnya. Dan Jono pun mau tak mau harus mencari alternatif tempat yang lain.

Lalu diajaklah pacar barunya itu muter-muter kota di bawah hujan gerimis. Wajahnya yang sedikit kecewa mendadak berubah, tatkala ia dikejutkan oleh ajakan mesra dari Siska.

"Mas, ke rumahku aja yuk. Suasananya nyaman lho..."

Bagai mendapat durian runtuh, Jono pun dengan semangatnya mengiyakan ajakan pacarnya itu. Dan sepanjang perjalanan menuju rumah pacarnya, Jono tak henti-hentinya tersenyum senang.

Dan seperti dugaan Jono, suasana rumah pacarnya yang baru pertama kali ia datangi itu sangat sepi.

"Kok sepi sih, beib?" tanya Jono dengan harap-harap cemas.

"Iya nih, orangtuaku belum pulang dari Kalimantan. Eh aku ganti baju dulu ya..." kata Siska sambil menghidangkan secangkir kopi panas di meja ruang tamu.

Sambil menunggu Siska keluar dari kamarnya, Jono pun mulai menyiapkan kata-kata rayuannya. Dan jantungnya tiba-tibaberdetak lebih kencang, begitu melihat Siska keluar dari kamarnya dengan memakai kaos ketat dan hotpant. Seksi sekali kau Siska, batin Jono sambil menelan ludah melihatnya.

Malam tahun baru yang gerimis dan dingin, serta melihat Siska yang seksi abis, membuat Jono semakin berhasrat saja untuk mengajak pacarnya itu bercinta. Dan entah belajar dari mana, rayuan yang dilancarkan Jono malam itu sangat ampuh sehingga membuat Siska begitu terlena. Ketika Jono sudah siap-siap untuk melancarkan aksi nakalnya pada  pacarnya yang sudah terlihat pasrah di sofa, tiba-tiba ia dikejutkan dengan suara mobil yang mendekat. Siska pun cepat-cepat membukakan pintu depan, meninggalkan Jono yang lagi-lagi harus memendam kekecewaan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun