Mohon tunggu...
Ervipi
Ervipi Mohon Tunggu... -

bercerita dengan gambar

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

(Humor) 5 Kompasianer ini Penggemar Artikel Catur

22 Juli 2015   20:33 Diperbarui: 22 Juli 2015   20:42 1165
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bagi teman-teman Kompasianer yang kebetulan lagi kehabisan ide atau bahan buat bikin artikel, gak usah bingung, karena ide menulis itu bisa didapat dari mana saja. Saat kita sedang membaca berita, atau saat berada di suatu tempat, mungkin kita bisa mendapatkan ide menulis dari sana. Tapi kalo pun tetap gak ada, cobalah tengok sejenak ke blog keroyokan kita tercinta ini. Dari sekian banyaknya artikel yang diposting oleh para Kompasianer, masak gak ada sih satu yang bisa kita jadikan bahan buat menulis. Tapi walaupun bahannya sama, bukan berarti penyajiannya sama juga ya, karena tiap penulis tentu punya gaya yang berbeda satu dengan yang lainnya.

Seperti saya contohnya, temanya sih mungkin sama dengan milik salah satu Kompasianer, tapi menjadi berbeda penyajiannya karena saya selalu menuliskannya dengan gaya saya sendiri. Bagi penggemar tulisan-tulisan saya (duh pedenya) pasti taulah gaya menulis saya kayak gimana. Satu contohnya adalah artikel ini, adalah tulisan saya yang kesekian yang idenya saya ambil dari artikel milik Kompasianer lain. Oh ya buat teman-teman Kompasiner yang bila suatu hari nanti tiba-tiba mendapatkan ide menulis gara-gara membaca artikel saya, tolong kabari ya xixixi.

Mengenai tulisan ini, jujur idenya saya dapat dari artikelnya milik salah satu Kompasianer Menor yaitu mbak Indira Revi di artikelnya yang berjudul Catur Dalam Kisah Petualangan Tintin. Awalnya sih saya gak kepikiran untuk bikin artikel dengan tema catur. Alasannya saya ini memang bukan penggemar catur. Gimana mau jadi hobi, kalo setiap melihat orang bermain catur aja, saya selalu ngantuk hehe. Lain cerita bila yang main orangnya cantik kayak foto di atas, ups.

Selain bisa mendapatkan bahan tulisan, membaca tulisan karya orang lain juga bisa membuat kita mendapatkan informasi menarik yang sebelumnya tidak kita ketahui. Buktinya melalui artikel yang beliau tulis, saya yang bukan penggemar catur ini jadi tahu, kalo tanggal  20 Juli adalah hari catur internasional. Saya juga jadi tahu kalo ternyata bukan hanya laki-laki saja yang menggemari catur seperti dugaan saya selama ini, tapi perempuan juga banyak lho. Selain itu saya juga jadi tahu, kalo ternyata gambar permainan catur ada juga di salah satu komik Tintin. Dan yang terakhir melalui artikelnya itu saya jadi tahu, kalo penulis artikel tersebut selain suka catur, juga sangat pemurah lho karena suka membagi-bagikan hadiah ke pembaca, walaupun ujung-ujungnya gak jadi wkwkwk.  

Di artikel beliau yang satu lagi, yang masih bertemakan tentang catur, penulisnya memberitahukan ke pembaca bahwa di kalangan Kompasianer sendiri permainan catur ini juga sangat digemari. Masih menurutnya, yang mengulas dan menulis artikel permainan catur lumayan banyak walaupun pembacanya relatif sedikit (kata siapa, kok di artikelnya sendiri banyak pembacanya ya hehehe).

Di artikelnya itu ia mencatat ada beberapa nama Kompasianer yang suka menulis catur ataupun main catur. Yaitu Mbah Mupeang, Cut Ayu, Pepih Nugraha, dan Indira Revi sendiri (duh narsis juga ya wkwk).

Lalu bagimana dengan artikel ini sendiri? Oh ya walaupun saya bukan penggemar catur, tapi ijinkanlah saya untuk ikut memberikan daftar nama siapa saja sih Kompasianer yang suka catur. Bedanya dengan artikel beliau, nama-nama yang saya tulis di di artikel ini bukanlah mereka yang suka nulis catur, tapi mereka para Kompasianer yang menggemari artikel tentang catur. Buktinya, di setiap artikel tentang catur, nama mereka selalu ada di kolom vote ataupun kolom komentar. Siapa sajakah mereka???

Dan inilah 5 Kompasianer Penggemar Artikel Catur :

1. Jati Kumoro
2. Indira Revi
3. Mike Reyssent
4. Axtea 99
5. Ervipi ^__^

Catatan, yang dimaksud catur di sini bukanlah permainan asah otak 8x8 petak dengan 32 bidak catur itu ya, tapi catur disini maksudnya CATATAN MENGHIBUR. Wkwkwkwkw.
 
*


foto : pinterest, raffaelphoto.com dengan diedit seperlunya

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun