Mohon tunggu...
Ervan Firmansyah
Ervan Firmansyah Mohon Tunggu... Tenaga Kesehatan - Farmasi

Hobi bermain musik, nyanyi, baca buku, baca artikel dan lain lain

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Dalam Dekapanku

21 November 2024   14:26 Diperbarui: 21 November 2024   14:31 13
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dalam Dekapanku

Dalam dekapan lembut sang pagi, Kau hadir sebagai sinar mentari. Menyapa hatiku yang sunyi, Dengan senyum yang penuh arti.

Setiap detik, setiap saat, Kurasakan hangatnya di dekat. Kau adalah nafas dalam hidupku, Kebahagiaan yang selalu ku tuju.

Dalam suka dan duka yang kujalani, Takkan pernah aku henti. Kan ku bahagiakanmu sepenuh hati, Dalam dekapan cinta yang abadi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun