Mohon tunggu...
Ervan Cahya Nugraha
Ervan Cahya Nugraha Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Sedang menempuh kuliah PPG Prajabatan untuk ilmu menjadi guru

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

WKG Universitas Negeri Malang PPG Prajabatan 2023 Gelombang 1

13 Januari 2024   10:46 Diperbarui: 13 Januari 2024   11:00 621
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kegiatan Diklat WKG (Dok. pribadi)

Program diklat wawasan kebhinekaan global (WKG) ialah salah satu rangkaian kegiatan yang dilaksanakan oleh mahasiswa program Profesi Guru (PPG) Prajabatan Gelombang 1 yang berada di LPTK Universitas Negeri Malang. Dalam praktiknya, mahasiswa mengikuti rangkaian program dalam sejumlah topik dan kegiatan. Kegiatan yang dilakukan oleh kelas IPA 06 pada tanggal 11 Januari 2024  di dampingi oleh Dr. H. Edi Supriono, M.Si dan Prof. Dr. Sumari, M.Si. Diklat WKG di kelas IPA 06 ini mengangkat 5 topik yang diikuti oleh 28 mahasiswa. Pada awal kegiatan diadakan pretest dan akhir kegiatan post test.

Diklat WKG adalah sebuah pelatihan yang memiliki tujuan untuk ,eningkatkan pemahaman mahasiswa terkait keanekaragaman budaya diseluruh dunia dan membantu mereka menjadi pemimpin yang sensitif dan berpengetahuan luas tentang isu-isu global. Melalui diklat ini mahasiswa dapat mengembangkan kemampuan dalam memahami untuk menghargai pu keberagaman budaya serta belajar dalam mempromosikan kerjasama dan persatuan antar budaya.

Tujuan kegiatan ini untuk memperluas wawasan dan pemahaman mahasiswa terkait kebhinekaan global, sehingga mereka dapat menjadi pemimpin masa depan yang mampu mengatasi tantangan dan masalah global dengan cara yang inovatif dan inklusif.

Secara keseluruhan kegiatan diklat WKG ini sangat penting bagi mahasiswa untuk membantu dalam mempersiapkan diri sebagai pemimpin masa depan.

Topik 1 Kebhinekaan Global "Dunia yang Berwarna"

Topik 1 ini dipaparkan oleh Dr. H. Edi Supriono terkait indonesia yang beragam suku bangsa dan budaya, yang mana pemaparan diselingi dengan video yang membahas tertang keberagaman kebhinekaan. Video tersebut sangat menarik dan membantu mahasiswa untuk memahami materinya. 

Kegiatan dalam kelas (Dok. pribadi)
Kegiatan dalam kelas (Dok. pribadi)

Manusia yang mendiami dunia ini adalah campuran beragam genetika. Manusia Indonesia sendiri adalah campuran beragam genetika yang berasal dari Afrika. Dilacak dari aspek genetika, tidak ada satu orangpun yang murni berasal dari satu daerah. Dengan kata lain, hampir semuanya adalah campuran berbagai ras, berbagai suku, dan negara. Hal inilah yang disebut dengan keragaman. Keragaman adalah takdir dan kuasa Tuhan, keragaman atau perbedaan ada supaya antar yang berbeda bisa saling berjumpa dan menyapa, saling belajar dan bertanya, saling melengkapi satu dengan lainnya, untuk berkolaborasi memakmurkan dunia, sebagai anugerah terindah dari Tuhan untuk segenap yang bernyawa. Tak satupun manusia di muka bumi bisa memilih dilahirkan oleh ibu yang mana dan bersuku apa, tak seorangpun manusia bisa berkehendak dia lahir sebagai pangeran yang kaya raya, ataukah hampa harta. Tuhan yang mau, perbedaan adalah kuasanya. Seperti yang kita ketahui keberagaman di Indonesia sangat mewah atau lebih tepatnya kaya. Bangsa Indonesia merupakan bangsa yang memiliki keberagaman yang beragam dari sabang sampai merauke.

Topik 2 Kebhinekaan Indonesia "Negeri Penuh Harmoni"

Topik 2 ini dipaparkan oleh Dr. H. Edi Supriono terkait indonesia yang harmoni, yang mana pemaparan diselingi dengan video yang membahas tertang keberagaman kebhinekaan. Video tersebut sangat menarik dan membantu mahasiswa untuk memahami materi. Bersama dengan Dr. H. Edi supriono kegiatan ini semakin menarik karena menggunakan sebuah permainan dengan kelompok wowo dan wiwi. Tidak hanya bermain namun mahasiswa juga diajak melakukan refleksi sebagai bentuk rasa cinta terhadap diri sendiri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun