Seorang pemuda cekatan membantu perempuan sebaya untuk naik ke atas bus. Secara spontan lengannya ia tuntun dengan hati-hati. Tentu ia iba melihat kondisinya yang berjalan menggunakan tongkat dan berkaca mata riben coklat serasi dengan wajahnya.
Ia carikan kursi sepatutnya persis di belakang sopir namun di sampingnya ia biarkan kosong. Ia memilih duduk di bagian kursi sebelah kiri membiarkan perempuan itu sendiri. Perempuan itu menerima bantuannya dengan sedikit bicara dan berucap padanya singkat, "terimakasih."
Sementara lelaki itu cuma tersenyum namun hatinya berbisik, "wajahnya cantik, sayang tidak bisa melihat."
Namun saat bus berjalan, pemuda itu mendengar bunyi handphone perempuan itu. Perempuan itu mengambil hpnya dari dalam tas dan ternyata sebuah pesan yang datang.Â
Bunyi pesan itu, "ada lagi cowok ganteng yang Lo kerjain?"
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H