Mohon tunggu...
Erusnadi
Erusnadi Mohon Tunggu... Freelancer - Time Wait For No One

"Sepanjang sungai/kali masih coklat atau hitam warnanya maka selama itu pula eksistensi pungli, korupsi dan manipulasi tetap bergairah "

Selanjutnya

Tutup

Music

The Rolling Stones yang Masih Tetap Menggelinding

30 September 2023   21:00 Diperbarui: 1 Oktober 2023   10:48 161
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Awal September 2023 ini, kalau tidak keliru, The Rolling Stones melaunching album baru yang diberi tittle "Angry." Album ini didedikasikan untuk personil Stones, mendiang Charlie Watt (drum) terutama. Meski hanya tersisa tiga personil, Mick Jagger (Michael Philip Jagger/vokal), Keith Richard (lead gitar), dan Ronnie Wood (Ron Wood/gitar), kelompok musik legendaris ini tetap bergaya milenial.


Padahal dari segi usia sudah terbilang uzur dan bau tanah. Rata-rata 80 tahun. Bayangkan saja ketika kakek atau orang tua kita sudah ada yang almarhum,atau hidup tapi pikun atau menderita penyakit akut, mereka masih sanggup berkarya dengan optimal.

Jika menelisik kehidupan vokalisnya, Mick Jagger, dari literatur, siapa sangka kalau ia energik di atas panggung oleh karena rutinitas berlatih olah vokal dan lari sejauh lima km tiap tiga hari sekali di kala masa kesibukannya bercumbu dengan narkotika dan minuman keras dihentikan olehnya di era 80an. Jadi kondisi itu telah mengubah dirinya menjadi lebih segar dan sehat.

Andai saja tidak ada perubahan pola hidup mungkin nasibnya tidak jauh berbeda dengan rekannya Brian Jones yang ditemukan mati di kolam renang akibat over dosis jenis heroin atau cocain pada masa keemasan stones di era 60an yang juga ketika itu sebagai band rivalnya the Beatles.
 

The Rolling Stones sebagaimana bebatuan yang menggelinding tetap meng Hongky Tonk Woman kan jagad permusikan Rock n Roll dunia dengan album barunya ini.

Yang menarik dari album ini, Bill Wyman (84 tahun) sebagai pemain bas diikutsertakan setelah tahun 1995 lalu undur diri dari kelompok musik ini. Kehadiran Bill di luar dugaan banyak pecinta The Stones. Ia boleh jadi mau nimbrung oleh karena kedekatannya pada personil Stones, teristimewa mendiang Charlie Watt sang penabuh drum.

Karena di antara personil stones hanya mereka berdua yang diidentikkan sebagai pemain band dikelompok ini yang tenang, kalem, dan bersahaja.

Wajar saja sejak kelahiran band ini di awal tahun 1960an (album pertama tahun 1963) Mick dan Keith dimentor Brian Jones untuk bermusik dengan genre rock and blues, yang kemudian ketiganya mengajak Bill Wyman dan Charlie Watt  untuk join di grup ini ketika masa muda mereka habiskan di Inggris. Kendati sebelumnya mereka menamakan kelompok musik ini "Boy Blue and The Blue Boy."

Dari buah tangan Brian Jones ini, dan kepiawaiannya memainkan beragam alat musik termasuk Sitar, The Rolling Stones kemudian mengguncang gaya musik yang anti mainstream dengan tarian dan lidah menjulur Jagger tatkala tampil di atas panggung. Terlebih cara berpakaian yang cendrung urakan, berbanding terbalik misalnya dengan personil The Beatles yang senantiasa berjas di tiap penampilannya di era 60-an tersebut.

Walhasil meski berulangkali ganti personil, sejak Brian Jones wafat, lalu diisi Mick Taylor  yang undur diri di tahun 1974 kemudian diganti Ron Wood untuk permainan rhtym gitarnya tetap saja asik didengar hingga kini.

Dan menariknya pula, setelah Bill Wyman undur diri, the Stones tidak menggantikan dengan pemain bas baru sebagaimana posisi Ron Wood yang dinisbatkan sebagai pemain inti the rolling stones. Namun begitu tidak kurang menariknya harmonisasi the stones dengan mencari pemain bas cabutan yang jiwa raganya memang The Stones, band ini tidak kehilangan rohnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun