Mohon tunggu...
Ersa Fianti
Ersa Fianti Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

tidak ada karya yang lahir dari seorang pemalas

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Pendidikan Indonesia: Standarisasi Tipe Kecerdasan yang Berbeda

8 Oktober 2023   18:50 Diperbarui: 8 Oktober 2023   19:00 295
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Anggapan seperti ini tentu saja tidak benar. Anggapan ini bisa membuat mereka merasa dibandingkan dan merasa potensi yang mereka miliki tidak dihargai. Ini bisa berakibat pada berubahnya pola pikir, di mana mereka akhirnya memiliki pikiran bahwa mereka itu bodoh karena tidak bisa seperti temannya yang pintar dibidang yang dirinya tidak bisa tadi.

Setiap orang yang terlahir didunia ini sudah pasti akan memiliki kekurangan dan kelebihannya masing-masing begitu juga siswa dalam belajar. Seperti yang kita tahu tiap anak memiliki potensi dan tipe kecerdasan yang berbeda antara satu dengan lainnya. Mereka memiliki kecerdasan dibidangnya masing-masing. Seorang anak mungkin bisa terus berlatih untuk bisa pandai di semua bidang yang ada, namun dia pasti akan tetap memiliki kelemahan disalah satu bidang yang lain.

Berbicara lebih lanjut tentang kecerdasan pasti akan mengacu pada kemampuan. Semua orang memiliki batasan kemampuan yang di miliki begitu juga siswa. Seperti yang dikatakan Albert Einstein “Semua orang itu jenius, tetapi jika anda menilai seekor ikan dengan kemampuannya memanjat pohon, ia akan hidup seumur hidup dengan percaya bahwa itu bodoh.” 

Secara tidak langsung ini memberitahu kita bahwa kecerdasan tiap anak itu berbeda-beda. Anak yang unggul dibidang musik namun nilai akademisnya tidak bagus bukan berarti dia bodoh, hanya saja akademis itu memang bukan bidangnya. Jadi jangan pernah menilai kecerdasan seorang anak dengan menggunakan patokan kecerdasan anak lainnya.

Lalu bagaimana cara kita mengenali tipe kecerdasan tiap anak agar bisa mendukung mereka?

Hal pertama yang perlu kita lakukan adalah dengan mengetahui potensi dari dalam diri mereka. Biasanya ini bisa terlihat dari pola perilaku mereka sehari-hari. Apa saja tipe kecerdasan yang ada pada anak? Menurut Psikologi Howard Gardner, ada 8 tipe kecerdasan yang biasa disebut dengan multiple intelligences. Yuk simak lebih lanjut.

1. Kecerdasan Spasial (visual)

Anak dengan tipe kecerdasan ini memiliki kemampuan menciptakan gambaran imajinasi dalam memecahkan masalah . Mereka biasanya belajar dengan melihat dan mengamati bentuk, warna, benda, wajah, hingga suasana di sekitar mereka. Anak cenderung pandai menafsirkan gambar, grafik, bagan serta mampu mengenali pola dengan mudah. Mereka dengan tipe kecerdasan spasial ini berpotensi menjadi arsitek, pelukis, dan lainnya yang berhubungan dengan seni.

2. Kecerdasan Matematis (logika)

Anak dengan kecerdasan matematis cenderung dapat menganalisis masalah dengan menggunakan nalar di mana mereka berpikir secara konseptual tentang angka, hubungan, dan pola. Mereka dengan tipe kecerdasan ini berpotensi dibidang ilmuwan, ahli matematika, akuntan, programmer, dan lainnya.

3. Kecerdasan Linguistik (verbal)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun