Pendidikan telah menjadi landasan penting dalam pembentukan karakter dan kecerdasan manusia. Meskipun perkembangan teknologi telah mengubah lanskap pembelajaran, peran guru tetap memegang keunikan yang tak tergantikan. Pendidikan bukan hanya tentang mentransfer informasi, tetapi juga sebuah proses interaktif yang melibatkan hubungan manusiawi yang kompleks antara guru dan siswa.
Dalam pembelajaran, setiap siswa memiliki gaya belajar, kebutuhan, dan potensi yang berbeda. Guru, dengan kepekaan dan keahliannya, mampu memahami dan menyesuaikan pendekatannya sesuai dengan kebutuhan individu. Kemampuan untuk memberikan perhatian personal dan adaptasi terhadap siswa adalah nilai tambah yang sulit dicapai oleh teknologi.
Lebih dari sekadar penyampai pengetahuan, guru juga berperan dalam membentuk karakter dan etika siswa. Melalui interaksi manusiawi, mereka membimbing siswa tidak hanya dalam aspek akademis, tetapi juga dalam pengembangan nilai-nilai, moralitas, dan etika.
Motivasi dan inspirasi yang diberikan oleh seorang guru seringkali memiliki dampak jangka panjang pada perkembangan siswa. Keberadaan seorang guru yang berdedikasi mampu memberikan dorongan motivasi yang sulit dicapai oleh teknologi yang dingin.
Selain itu, peran guru sebagai pembimbing karir dan konselor memberikan nilai tambah yang tidak dapat digantikan. Mereka tidak hanya memberikan informasi tentang jalur karir, tetapi juga memberikan saran personal dan membantu siswa mengatasi tantangan pribadi.
Meskipun teknologi memiliki peran penting sebagai alat bantu, integrasi teknologi sebaiknya tidak menggantikan peran guru. Pendidikan yang efektif memerlukan keseimbangan antara teknologi sebagai sarana pembelajaran dan kehadiran guru yang memberikan sentuhan manusiawi. Oleh karena itu, dalam menghadapi era digital, penting untuk tetap menghargai dan memelihara peran guru sebagai pilar utama dalam membentuk generasi penerus yang berkualitas. Salam untuk semua guru hebat, dari tanah Borneo!
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI