Mohon tunggu...
Erniesresfinol Resfinol
Erniesresfinol Resfinol Mohon Tunggu... lainnya -

kanzi ajzii

Selanjutnya

Tutup

Catatan

3.1.8 Lelahku

20 Agustus 2012   00:57 Diperbarui: 25 Juni 2015   01:31 156
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tahukah kau apa bilangan & apa warna bilangan mu?....hari ini aku mau cerita tentang bilangan 3.1.8 dan aku.

*TIGA

Sebenarnya aku tidak suka dengan 3, karena tiga jika digabung dengan 1 jd 13..dan aku benci angka 13. Banyak hal buruk yang aku alami di angka itu. Kekasih ku meninggal, aku dikhianati, batal mengikuti ujian beasiswa dan banyak hal-hal kecil yang menyakitkan terjadi. Itu 3 hal besar yang terberat saat ini..yiaaah..3 lagi. Mari kita lihat sebenarnya siapa siy 3 itu???

Kalau kau membayangkan 3 menjadi tiga titik, maka akan terlihat seperti segitiga (bentuk yang mempunyai tiga sisi dan tiga sudut), konon begitu orang Yunani kuno membayangkan angka 3, dan menurut mereka 3 itu adalah bilangan ganjil pertama, hahahay....maaf ya “one” jangan cemburu.... :)

Kau tau, bilangan ganjil adalah bilangan yang tidak habis dibagi menjadi dua bagian yang tepat sama. Ini juga membuatku tak suka dgn 3...sepertinya dia bapaknya bilangan ganjil lainnya, tapi karena aku terlahir dari bilangan ganjil dan ALLAH SWT menyukai yang ganjil, aku kudu berusaha mencintainya..hehehe...

Pada zaman dulu banyak orang beranggapan bahwa 3 adalah bilangan ajaib, tahu kenapa??? Karena... 3 itu melambangkan ketiga tahap kehidupan yakni; permulaan, pertengahan dan akhir . Angka 3 juga melambangkan ketiga kerajaan yaitu; kerajaan binatang, tetumbuhan & mineral. Jangan marah... mungkin manusia masuk golngan yang ke 3 hahahhay..dahsyat yia orang zaman dulu...ckckckck. Satu lagi keajaiban 3. KATANYA, para dukun dan tukang sihir biasanya bekerja sama dalam kelompok yang terdiri dari 3 orang sewaktu menguna-gunai atau menyihir....qiqiqiqi..maaaaaap mbah dukun & madam mikmak...:) itu kata nya lho....serta angka 3 itu konon berwarna KUNING...hayooo..sapa suka kuning....

*SATU

Bagiku 1 adalah semangat, karna makna nya sebuah saja & ALLAH SWT tidak menciptakan dua hati dalam satu rongga. Nyeeeessss....damaaaaai....dan hati ku Cuma punya satu cinta....cuwwit...cuwwit...eeeeh...cinta pada NYA. Balik ke satu, jika 1 kau tambahkan dengan bilangan lain maka akan terbentuk bilangan baru dan itu tidak bisa kau lakukan dengan bilangan yang lain..yiaaaah.  Orang Yunani kuno juga mempercayai bahwa 1 adalah satu-satunya bilngan nyata karena semua bilngan lain terbentuk dari satu, dan 1 juga dianggap sebagai lambang cara berfikir. Sewaktu kecil “pha” ku suka bilang, kamu harus bisa jadi yang ke satu dalam hal apa saja....hwuaaa...itu tidak berlaku bagiku saat ini, tapi..mungkin no satu itu dianggap paling penting. Seperti aku merasakan betapa pentingnya angka 19. (1+9=10, 1+0=1) yiah satu lagi....kata eyang kakung zaman Yunani kuno satu itu merah.

*DELAPAN

Delapan itu adalah bentuk oktagon (delapan sudut). Dalam kepercayaan Yunani kuno delapan melambangkan kebijaksanaan, keajaiban dan ilmu.....weeeeissss..cihuy..selamat yia yang lahir di angka 8, aku mencintaimu....hahahahay. Lain lagi orang hindu kuno, mereka meyakini bahwa dunia ini terdiri dari 8 bagian. Sedangkankan orang Cina kuno membagi tahun menjadi delapan musim. Dan....8  itu katanya berwarna PINK...So cuweet....:)

3.1.8 lelahku..aku mencarimu kemana-mana dan melihatmu dimana-mana. Di rumahku yang disana, rumah mu yang disana dan bahkan dirumah baru mu yang akan menjadi tetanggaku. Meski dihari nan fitri ini tak sepatah katapun ku temui darimu, tak apa...akan selalu ada maaf buatmu. AFGREKI...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun