Mohon tunggu...
erna sulistiyawati
erna sulistiyawati Mohon Tunggu... -

i\'m who i am...\r\ni\'m not the others n the others aren\'t me..\r\njust be yourself......

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mengobati Impotensi dan Lemah Syahwat

28 Desember 2010   15:23 Diperbarui: 26 Juni 2015   10:17 594
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Impoten adalah istilah lain dari lemah syahwat dan merupakan salah satu bagian dari disfungsi ereksi. Penyakit ini benar-benar merupakan keadaan yang amat menyedihkan bagi pria yang mengalaminya. Sebab pria tersebut tidak akan bisa melaksanakan kegiatan seksnya secara wajar.

Ciri dari impotensi adalah tidak memiliki daya tahan yang cukup saat koitus terjadi, atau terkadang penisnya tidak dapat mengeras saat bercumbu atau saat akan melakukan hubungan seks. Tidak jarang perkawinan menjadi hancur karena penyakit ini. Jika anda termasuk pria yang mengalami masalah dengan impotensi atau lemah syahwat, anda bisa mencoba ramuan dan resep tradisional berikut ini, insya Allah dalam waktu satu bulan penyakit anda bisa sembuh.

Adapun ramuan tradisional itu ialah:

15 gram pulosari.

2 butir telur ayam, diambil kuningnya saja.

25 butir lada hitam. 1 sendok makan madu asli.

3 siung bawang putih.

Lada atau merica hitam ditumbuk menjadi halus, lalu bawang putih ditumbuk menjadi halus bersama-sama dengan pulosari. Campurkan merica yang telah ditumbuk menjadi satu dengan bubuk pulosari dan bawang putih yang telah ditumbuk halus, campurkan dua kuning telur ayam (harus ayam kampung, jangan ayam negeri), kocok sampai rata, baru masukkan madu yang satu sendok makan.

Madu ini juga harus juga harus madu asli, tapi kalau tak ada boleh juga memakai madu korma. Setelah di aduk rata makanlah sampai habis setiap pagi hari. Dalam waktu 1 minggu sudah akan tampak hasilnya. Tapi ramuan ini harus dimakan tiap pagi selama sebulan. Baru benar-benar kegiatan seksual bisa ditingkatkan pulih seperti selayaknya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun