Bantul (MTsN 1 Bantul) -- Kader Anti Napza MTs Negeri 1 Bantul, ikut berpatisipasi aktif dalam sosilisasi bahaya Narkoba oleh BNNK Bantul. Sosialisasi di Acara dibuka oleh Syaekhul Fatah, S.Pd., M.Pd. waka kesiswaan MTs Negeri 1 Bantul, dalam prolognya bahwa masalah penyalahgunaan merupakan masalah bersama (2/10/2024). Maka dibutuhkan keterlibatan siswa yang menjadi kader. Kita harus menjadi uswatun khasanah dalam kebaikan, yaitu gerakan bersih narkoba di MTs Negeri 1 Bantul.
Sri Wahyuningsih, S.Sos Sub Koordinator P2M Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Bantul memberikan materi seputar bahaya penyalahgunaan narkoba. Menurutnya saat ini peredaraan narkoba masih marak terjadi, apabila sesorang yang menggunakan narkoba maka dipastikan akan memiliki dampak negatif. Terlebih ketahanan diri dan keluarga merupakan benteng pertahanan bagi seseorang agar dapat terhindar dari penyalahgunaan narkoba. "Orang tua harus memiliki waktu untuk mendengar dan memberi perhatian pada anak, cara ini agar hubungan baik antara anak dan orang tua dapat terjalin dengan baik", lanjutnya.
Di kesempatan yang sama Kepala MTsN 1 Bantul, Sugiyono menyampaikan secara berkala telah melakukan upaya preventif dengan cara melakukan sosialisasi bahaya Narkoba setiap ada pertemuan bulanan seperti pangajian rutin ahad kliwon. Saya sangat mendukung adanya sosialisasi bahaya narkoba dan berharap adanya peran serta siswa dan orang tua yang nyata. "Saya berharap pengurus POT (Paguyuban Orang Tua) bisa ikut andil melakukan pengawasan sehingga siswa-siswi MTsN 1 Bantul bersih narkoba bisa di wujudkan secara bersama-sama," ungkap Sugiyono. (fat)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H