Pendidikan anak usia dini merupakan upaya untuk menstimulasi, membimbing, mengasuh dan memberikan kegiatanpembelajaran yang mampu menghasilkan kemampuan dan ketrampilan anak. Pendidikan anak usia dini merupakan suatu pendidikan yang dilakukan pada anak sejak lahir hingga usia delapan tahun (Modul 1 Nest, 2007:3). Pada masa usia dini anak mengalami masa keemasan (the golden years) yang merupakan masa dimana anak mulai peka/sensitif untu menerima berbagai rangsangan.
Pembelajaran pada anak usia dini adalah kegiatan pembelajaran yang berorientasi pada anak yang disesuaikan dengan tingkat usia anak sejumlah pengalaman belajar melalui bermain yang dipersiapkan oleh pendidk dengan menyiapkan materi (konten) dan proses belajar.
- Pembelajaran dengan Bermain
1. Belajar dan Bermain
Ketika anak sedang bermain, anak akan menyerap segala sesuatu yang terjadi dilingkungan sekitarnya. Anak yang bermain sebenarnya telah berbagai hal baru di sekitarnya. Proses pembelajaran ini telah disebut Montessori sebagai aktifitas belajar. Permainan bisa berbentuk apa saja, boleh menggunakan alat ataupun tidak. Hal yang terpenting adalah belajar untuk menguasai hal-hal baru.
2. Bermain Sambil Belajar
Bermain sambil belajar merupakan kebalikan dari belajar sambil bermain. Jika belajar sambil bermain lebih menekankan pada pelajarannya, maka bermain sambil belajar lebih menekankan pada jenis permainannya.pendidik perlu memahami karakteristik anak untuk mengoptimalkan kegiatan pembelajaran. Pendidik dapat memberikan materi pembelajaran sesuai dengan perkembangan anak. Pendapatan ini tentang karakteristik anak usia dini (Hibama S Rahman, 2002; 43-44):
- Anak usia 0-1 tahun
- Anak usia 2-3 tahun
- Anak usia 4-6 tahun
- Konsep Pengajaran yang Tepat Bagi Anak Usia Dini
Konsep dasar pembelajaran pada dasarnya adalah salah satu rangkaian dengan konsep belajar dan mengajar. Pada prinsipnya mengajar adalah proses yang terjadi pada guru bagaimana menyampaikan materi pelajaran pada anak didiknya. Mengajar adalah seni untuk mentransfer pengetahuan, ketrampilan, dan nilai-nilai yang diarahkan oleh nilai-nilai pendidikan, kebutuhan siswa. Kondisi lingkungan, dan keyakinan yang di miliki guru. Pembelajaran anak usia dini harus memperhatikan:
- Perkembangan anak
- Kebutuhan anak
- Bermain sambil belajar
- Pendekatan tematik
- Kreatif dan inovatif
- Lingkungan kondusif
- Mengembangkan kecakapan Hidup
- Metode Pembelajaran Anak Usia Dini
Ada beberapa metode pembelajaran yang tepat dapat diberikan di kelompok PAUD, antara lain:
- Metode bermain
- Metode cerita
- Metode menyanyi
- Metode karyawisata
- Metode bercakap-cakap
- Metode demonstrasi