Mohon tunggu...
Ermana Sari
Ermana Sari Mohon Tunggu... Editor - Owner Nasarifood

Alumni UIN Imam Bonjol Padang - " Menulis adalah Ketenangan dan kedamaian "

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kenapa Selingkuh

14 Juli 2023   21:39 Diperbarui: 14 Juli 2023   21:49 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hai... Tuan..

Hai..Nona..

Merintis sakit jiwa yang bergejolak

Mendayu-dayu hati yang retak

Menatap di kejauhan sana

Pilu yang terus kau lempar

Sembunyi diujung semak belukar

Menerjang badai kegelisahan

Mencari secuil bahagia yang dusta

Rela menyayat hati yang utuh

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun