Kota Medan yang merupakan Ibukota Provinsi Sumatera Utara mengingatkan orang dengan oleh-oleh khasnya yaitu Bika Ambon, lapis legit dan Bolu Meranti ditambah dengan syirup marquisa yang apabila diminum pada pagi hari memberikan kenikmatan tersendiri dan apabila dicampur dengan es Kristal dan diminum tengah hari disaat suasana terik memberikan kesegaran tiada tara.
Bagi para pendatang, kesemua oleh-oleh tersebut merupakan hal yang wajib dibeli disaat hendak pulang ke kota asal masing-masing sebagai oleh-oleh yang nantinya akan diberikan kepada teman dan sanak saudara. Rasanya tanpa membawa bika ambon dan Marquisa tidaklah lengkap perjalanan pulang dari kota Medan.
Bika Ambon, Lapis Legit, Bolu Meranti serta Syrup Marquisa dapat dibeli langsung di Kios-kios Bandara Polonia, tetapi apabila ingin mendapatkan harga yang lebih murah lebih baik memesan ke produsennya langsung yang berada disekitar Jl. Majapahit. Anda dapat memesan oleh-oleh yang lebih baru, lebih enak dan relatif lebih murah tentunya. Dijamin semua teman, sanak saudara yang mendapatkan oleh-oleh tersebut akan merasakan kenikmatan saat menyantapnya.
Selain oleh-oleh tersebut diatas yang merupakan konsumsi atas pusat, maka Kota Medan juga memiliki "oleh-oleh daerah” (bawah pusat) yang dapat anda temukan tidak jauh dari lokasi tempat anda membeli Bika Ambon, dll. Tepat di perempatan lampu merah Jl. Iskandar Muda anda dapat menentukan pilihan. Tidak mesti membeli tapi sekedar window shopping juga boleh, untuk melihat-lihat seperti apa barang-barang yang ditawarkan. Sebelum anda melakukan penawaran saya sarankan untuk melakukan observasi terlebih dahulu, sekedar untuk mengetahui “oleh-oleh” yang mutunya lebih bagus. “Oleh-oleh” yang tersedia disesuaikan dengan pembelinya, bila anda seorang pria yang normal, maka tersedia berbagai variasi pilihan, dari yang 20 tahun kebawah hingga 20 tahun keatas dengan berbagai ukuran. Tetapi bila anda pria yang “relative” tidak normal juga dapat menemukan “oleh-oleh” makhluk jadi-jadian yang banyak menjadi penghuni atas kuburan sekitar Jl. Gajah Mada. Para wanita yang menginginkan “oleh-oleh” khas kota medan konsumsi “daerah” juga tersedia, biasanya mereka memajang diri disekitar Kelurahan yang terdapat di Jl. Iskandar Muda, tepatnya di area penjualan tanaman hias. Harga “oleh-oleh” ini bervariasi, tergantung dari kemahiran anda menawar, mulai Rp.100.000,- hingga Rp.500.000,- bila anda menawar di sekitar pukul 19.00 WIB hingga 22.00 WIB dan akan mengalami penurunan yang signifikan diatas jam-jam tersebut.
Seorang teman mengatakan bahwa “oleh-oleh” dari Kota Medan konsumsi “daerah” sangat terasa hingga beberapa hari. Tetapi setelah beliau memeriksakan diri ke dokter, ternyata positif “raja singa”.
Terserah anda untuk menentukan oleh-oleh yang ingin anda beli dari Kota Medan, dijamin “puas”.
Selamat Datang di Ibukota Provinsi Sumatera Utara. (Erlina)
