Mohon tunggu...
Erlang NurRokhim
Erlang NurRokhim Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Belajar Menulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

KKN UM: Sosialisasi UMKM di Desa Tunge

22 Juli 2021   15:32 Diperbarui: 22 Juli 2021   15:45 149
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mahasiswa KKN Pulang Kampung Universitas Negeri Malang 2021 di Desa Tunge, yang dibimbing oleh Bapak Dr. Agus Wedi, M.Pd mempunyai salah satu program kerja yaitu Sosialisasi UMKM. Program kerja tersebut ditujukan untuk memajukan kualitas dan pengetahuan dari UMKM yang ada di Desa Tunge.

Kedelai adalah salah satu komoditi pangan di Indonesia selain jagung dan padi. Selain itu kedelai memiliki berbagai manfaat bagi kesehatan karena kedelai mengandung vitamin A, E, dan B juga mineral K dan P.

Dalam seporsi atau sekitar 100 gram kacang kedelai, terdapat sekitar 150--170 kalori dan beragam nutrisi berikut:

  • 10 gram protein
  • 13--14 gram karbohidrat
  • 5 gram lemak
  • 3,5--5 gram serat
  • 100 miligram kalsium
  • 8 miligram zat besi
  • 850--900 miligram kalium
  • 500 IU vitamin A

Selain itu, kacang kedelai juga diketahui mengandung antioksidan isoflavon, vitamin C, vitamin B1, magnesium, folat, selenium, zinc, serta lemak baik omega-3 dan omega-6.

Berkat kandungan nutrisinya yang tinggi, kacang kedelai sudah lama dikenal sebagai salah satu jenis makanan sehat. Kacang kedelai juga umum dikonsumsi sebagai susu kedelai atau pengganti susu bagi orang yang alergi terhadap susu sapi.

Manfaat Kacang Kedelai untuk Kesehatan meliputi:

  • Menjaga kekuatan dan kesehatan tulang
  • Meringankan gejala menopause
  • Menurunkan Kolesterol
  • Memelihara kesehatan organ tubuh
  • Mengurangi risiko kanker
  • Mencegah Demensia

Di Indonesia sendiri banyak sekali makanan hasil olehan dari kedelai antara lain: Tahu; Tempe; Kecap; Taoco, Susu Kedelai, Menjes (Tempe Gembos).

Akan tetapi masih banyak masyarakat umum yang kurang bisa memanfaatkan komoditi kedelai untuk dijual secara maksimal, hal ini dikarenakan kurangnya inovasi dalam mengolah kedelai di Desa Tunge, atas dasar tersebut Mahasiswa KKN Universitas Negeri Malang yang tergabung dalam kelompok KKN Pulang Kampung di area Kediri mengadakan kegiatan mensosialisasikan ide untuk mengolah kedelai agar memiliki nilai jual yang lebih tinggi dan juga memberikan variasi ide agar konsumsi kedelai di masyarakat meningkat dan untuk meningkatkan tingkat kesehatan masyarakat area tersebut agar lebih paham akan manfaat dari komoditi kedelai tersebut.

Kegiatan sosialisasi tersebut dilakukan dengan cara memberikan penjelasan mengenai berbagai manfaat kedelai dan mempraktikkan secara langsung bagaimana cara mengolah ampas dari sisa olahan kedelai agar bisa tampil lebih menarik dan lebih enak sehingga meningkatkan nilai jual juga kesehatan masyarakat.

Dokpri
Dokpri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun