Mohon tunggu...
Eriy Yulianto
Eriy Yulianto Mohon Tunggu... Lainnya - Pegiat Lingkungan

- Pegiat Lingkungan - Pecinta Alam - Kuliner -Traveling - Membaca Buku - Sepak Bola - Futsal

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Mencari Solusi untuk Sampah

9 Mei 2023   09:17 Diperbarui: 9 Mei 2023   09:14 307
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Edukasi dan sosialisasi Pengelolaan sampah, Nganjuk 2022. Dokpri

Permasalahan sampah di Indonesia merupakan isu yang kompleks dan signifikan. Berikut adalah beberapa permasalahan utama terkait sampah di Indonesia:

Pertumbuhan Penduduk: Dengan populasi yang terus bertambah, volume sampah juga meningkat secara signifikan. Peningkatan populasi menyebabkan konsumsi barang dan produksi sampah meningkat, yang menimbulkan tekanan lebih besar pada sistem pengelolaan sampah.

Kurangnya Infrastruktur Pengelolaan Sampah: Salah satu masalah utama adalah kurangnya infrastruktur pengelolaan sampah yang memadai di banyak daerah di Indonesia. Banyak daerah di Indonesia masih mengandalkan pembuangan sampah di tempat pembuangan akhir (TPA) terbuka yang tidak memenuhi standar kebersihan dan lingkungan. Pengumpulan, pemilahan, daur ulang, dan pengolahan sampah belum dilakukan secara efektif dan terpadu di seluruh negara.

Kesadaran Masyarakat: Kesadaran masyarakat tentang pentingnya pengelolaan sampah yang baik masih relatif rendah di beberapa wilayah. Kebiasaan membuang sampah sembarangan masih umum terjadi, baik di perkotaan maupun di pedesaan. Edukasi mengenai pengelolaan sampah perlu ditingkatkan agar masyarakat lebih sadar akan dampak buruk yang ditimbulkan oleh sampah dan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.

Sampah Plastik: Salah satu permasalahan utama adalah jumlah besar sampah plastik yang dihasilkan dan sulit terurai di alam. Penggunaan plastik sekali pakai yang tinggi, seperti kantong plastik, botol air mineral, dan pembungkus makanan, menyebabkan peningkatan limbah plastik. Kurangnya kesadaran akan dampak negatif sampah plastik terhadap lingkungan dan kesehatan manusia menyebabkan polusi plastik yang serius di banyak wilayah di Indonesia.

Pengelolaan Limbah B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun): Pengelolaan limbah B3 masih belum optimal di banyak sektor industri di Indonesia. Limbah B3 yang tidak dikelola dengan baik dapat mencemari air tanah, udara, dan lingkungan secara keseluruhan. Penanganan limbah B3 yang tidak memadai juga dapat berdampak negatif pada kesehatan manusia dan ekosistem.

Untuk mengatasi permasalahan sampah di Indonesia, diperlukan upaya bersama antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta. Upaya tersebut meliputi peningkatan infrastruktur pengelolaan sampah, peningkatan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pengelolaan sampah yang baik, pengurangan penggunaan plastik sekali pakai, pengembangan sistem daur ulang yang efektif, dan penegakan hukum terkait pengelolaan sampah dan limbah B3.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun