Mohon tunggu...
Eri Tirtayasa
Eri Tirtayasa Mohon Tunggu... -

seorang mahasiswa jurusan pendidikan biologi uin alauddin makassar.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kejujuran Di Bulan Ramadhan

13 Agustus 2011   16:37 Diperbarui: 26 Juni 2015   02:49 134
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bulan ramadhan merupakan bulan suci yang penuh rahmat bagi segenap umat muslim di dunia. Bulan ini sangat dihormati. Segala perbuatan yang bertentangan dengan agama sangat dilarang dibulan ini. Namun masih saja ada yang melakukan praktek-praktek  ketidak jujuran di bulan ramdhan. Padahal bulan ramadhan tidak boleh berbuat seperti itu.

Ada pepatah mengatakan, bersihkan diri sucikan hati. Benar ga' ya kata-kata ini?

Jujur di bulan yang suci ini, dapat membawa berkah. Prinsip utama beberapa perusahaan untuk menerima karyawan adalah jujur kemudian ulet dalam bekerja.

Sangat disayangkan apa bila masi banyak yang tidak jujur saat menjalani puasa, karena pahala dari puasa kita berkurang, dan itu pun kalo puasa kita diterima. Bisa sia-sia niat untuk menjalani puasa ini selama 1 bulan.

Demi mendapatkan sesuatu yang dinginkan, seseorang berani mengambil resiko untuk tidak jujur. itu semua dikarenakan tidak mensyukuri yang diberikan selama ini. Maunya selalu lebih dan lebih, hingga akhirnya tersesat dalam kegelapan nafsu semata.

Kejujuran di bulan ramadhan perlu kita jaga, agar bernilai ibadah dimata Allah. Allah paling membenci umatnya tidak jujur kepada sesamanya. Kita diberikan mulut, dan lidah untuk berkata jujur, tidak suka untuk berbohong.

Susahkah kita untuk jujur???

Beberapa hari yang lalu aku ke bengkel, dengan tujuan opersise motor. Sambil kerja, tukang bengkelnya sambilan cerita-cerita banyak tentang pengalamannya kepada aku. Dari sekian ceritanya itu, hanya sebagian yang benar. Seandainya cerita itu benar, mana mungkin dia bekerja dengan orang lain. kenapa tidak membuka bengkel sendiri saja, pikir ku dalam hati. ya, untuk menyenangkan hatinya, aku ngangguk aja. Sebenarnya, kalo dipikir aku juga ikut tidak jujur, karena tidak menanyakan fakta yang sebenarnya, dan mengiyakan saja ceritanya. Tapi aku berbohong demi menyenangkan hati orang itu agar tidak menyinggung perasaan bila aku katakan kamu berbohong dan mengarang cerita itu. Bisa-bisa aku digebuk sampai babak belur.

Manusia tidak akan merasa puas hingga dia dapatkan apa yang d inginkan. Apapun itu, dia rela melakukan apa saja dan berkata yang tidak sebenarnya. Bulan Ramdhan ini perlu dijaga dengan menyucikan hati yang bersih. Agar amal ibadah kita diterima oleh Allah SWT.

Semoga kita bisa menjaga nya hingga kemenangan tiba. Amin...

Telkomsel Ramadhan ku

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun