Mohon tunggu...
Erik Wardana
Erik Wardana Mohon Tunggu... Insinyur - MAHASISWA

S2 Teknik Sipil Universitas Negeri Malang

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Dosen Teknik Sipil dan Perencanaan FT-UM Melakukan Pelatihan Kepada Kelompok Tukang di Kota Malang untuk Membuat Beton Tulangan Bambu

1 Agustus 2024   16:13 Diperbarui: 1 Agustus 2024   16:29 179
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pemberian Sertifikat (Dokumentasi Pribadi)
Pemberian Sertifikat (Dokumentasi Pribadi)

Keterampilan seorang tukang bangunan sangat dibutuhkan saat proses pelaksanaan pekerjaan dalam proyek konstruksi. Kebanyakan tukang bangunan memperoleh keterampilan dari belajar secara otodidak yang diperoleh dari pekerjaan satu ke pekerjaan berikutnya. Tulangan pada beton bertulang yang biasa digunakan para tukang adalah tulangan baja. Namun saat ini harga bahan bangunan termasuk tulangan baja cukup tinggi. Bambu dapat digunakan sebagai alternatif pengganti bahan tulangan baja karena memiliki beberapa keuntungan. Oleh karena itu Ibu Dr. Ir. B Sri Umniati, M.T. sebagai ketua tim pengabdian kepada masyarakat beserta anggotanya memiliki tujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan membuat beton bertulang menggunakan tulangan bambu pada kelompok tukang di Kelurahan Karangbesuki, Kota Malang.

Para peserta yaitu kelompok tukang tersebut akan diberikan pelatihan berupa penyampaian materi dan praktik langsung untuk membuat beton tulangan bambu secara runtut dari awal proses pemotongan bambu untuk kebutuhan tulangan sampai dengan proses perawatan beton. Selain materi pembuatan beton bertulangan bambu, peserta juga diberikan materi mengenai cara menentukan dan menghitung mix desain campuran pada beton.

Setelah kegiatan pelatihan selesai, para peserta diberikan sertifikat pelatihan sebagai bukti bahwa tukang tersebut sudah memiliki pengetahuan dan keterampilan terhadap pembuatan beton bertulangan bambu. Sehingga diharapkan para peserta dapat menularkan pengetahuaannya kepada sesama tukang maupun kelompok tukang yang ada di daerah lain.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun