Mohon tunggu...
Ririe aiko
Ririe aiko Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis, Pengajar dan Ghost Writer

Pemenang Sayembara Penulisan FTV Indosiar, Penulis Buku Antalogi KKN (Kuliah Kerja Ngonten) Elex Media, Penulis Eduparenting, Penulis Cerpen Horor @roli.telkomsel dan penggiat puisi esai di Bandung Contact person : erikae940@gmail.com Follow Me : Instagram : Ririe_aiko

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Hidup Sehat? Nggak Perlu Tunggu Alarm Sakit!

23 Januari 2025   06:40 Diperbarui: 23 Januari 2025   17:12 73
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : bingimage.com AI

Siapa di sini yang mikir kalau hidup sehat cuma buat mereka yang udah kena peringatan keras dari tubuh? Misalnya, abis dokter bilang, "Kolesterol kamu tinggi," baru deh mulai diet dan olahraga. Atau setelah badan sering drop, baru sadar pentingnya istirahat cukup. Padahal, pola hidup sehat itu bukan soal nungguin tubuh ngasih sinyal SOS dulu. Justru, ini investasi masa depan yang bakal bikin kita lebih kuat ngejalanin hidup, nggak ribet urusan ke rumah sakit, dan tetep semangat ngejar mimpi.

Banyak dari kita yang menganggap gaya hidup sehat itu effort banget. Harus rajin ke gym, makan makanan yang mahal, atau ngorbanin waktu buat hal-hal yang seru. Eits, tunggu dulu! Pola hidup sehat nggak serumit itu kok kalau kita tahu caranya.

Misalnya, olahraga nggak melulu harus nge-gym 2 jam setiap hari. Jalan kaki 10-15 menit tiap pagi aja udah cukup buat bikin tubuh aktif. Coba deh mulai pakai tangga dibanding lift, atau jalan kaki ke warung daripada naik motor. Selain bikin tubuh lebih sehat, hal-hal kecil kayak gini juga ngurangin jejak karbon, lho. Jadi, kita nggak cuma sehat, tapi juga ramah lingkungan.

Trus, soal makanan sehat, nggak harus semuanya organik yang harganya mahal. Fokus aja makan makanan sederhana tapi bergizi, kayak sayur, buah, dan protein. Pikirin gini deh: kalau kamu sanggup beli kopi kekinian tiap hari, pasti bisa juga belanja menu makanan sehat.

Serius, biaya rumah sakit sekarang nggak main-main mahalnya. Bahkan dengan asuransi sekalipun, tetap aja ada pengeluaran yang bikin dompet terkuras. Mulai dari biaya rawat inap, obat-obatan, sampai konsultasi dokter spesialis, semuanya bikin pusing.

Coba bandingin sama biaya untuk hidup sehat. Misal, beli seikat bayam harganya cuma sekitar Rp5.000, sedangkan semangkuk mie instan dengan topping mahal bisa tiga kali lipat. Buat olahraga, lari pagi di taman kota itu gratis, sedangkan biaya terapi atau fisioterapi pas kamu sakit bisa sampai jutaan rupiah.

Logikanya simpel: investasi kecil buat hidup sehat sekarang lebih murah dibanding bayar "denda" kesehatan di masa depan. Jadi, buat apa nunggu sakit dulu baru sadar?

Bayangin ini: kamu kerja keras setiap hari, tapi sering merasa capek, lemes, atau bahkan gampang sakit. Bukannya untung, kamu malah rugi karena nggak maksimal ngejalanin rutinitas. Di sisi lain, kalau tubuh kamu fit, pikiran lebih jernih, dan energi cukup, kamu bisa kerja lebih optimal dan punya waktu lebih banyak buat menikmati hidup.

Studi juga bilang kalau olahraga rutin itu bisa ningkatin mood, mengurangi stres, dan bikin tidur lebih nyenyak. Jadi, kalau kamu pengen performa kerja meningkat atau lebih fokus belajar, olahraga dan makan sehat itu kuncinya.

Pasti ada aja alasan klasik, "Nggak ada waktu buat olahraga," atau "Terlalu sibuk buat masak makanan sehat." Padahal, semua orang punya waktu 24 jam yang sama. Bedanya, kita tinggal milih mau prioritasin apa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun