Piala AFF 2022 masih digelar, Timnas Indonesia tak boleh gentar...
Piala AFF 2022 hal ini berkaitan dengan sebuah Timnas yang berada di negara kita tercinta ini yaitu Indonesia.
Negara berjuluk Nusantara ini tentu mempunyai sebuah Timnas sepak bola yang dinamakan Timnas Indonesia yang masih sementara ini belum mendapatkan juara pada Piala AFF.
tepatnya pada tahun 1996 saat turnamen ini dibuka prestasi terbaik Indonesia baru dituangkan dalam bentuk menjadi finalis sebanyak 6 kali.
sekarang turnamen paling bergengsi tersebut sedang berlaga antar negara Asia Tenggara sudah memasuki pada pagelaran ke-14 piala AFF 2022 yang sejak Selasa 20 Desember 2022 .
itu sudah diadakan dan tentunya hal ini menjadi peluang emas bagi Timnas Indonesia untuk membumikan negaranya untuk menjadi juara kali ini.
tapi ada beberapa alasan mengapa rasa optimis harus tersemat dalam dada, ribuan bahkan ratusan juta rakyat Indonesia bahwa kali inilah piala AFF akan kembali kita berkesempatan untuk dimenangkan.
7 Alasan mengapa Indonesia bisa mendapatkan prestasi prestisius
Adapun alasannya adalah sebagai berikut yang
1. pertama
yaitu: faktor pelatih yang sangat berpengalaman dengan menggunakan sentuhan bumbu-bumbu dari perpaduan teknik maupun cara-cara yang hendak dilakukan yaitu dari Sin Taeyong.
Shin Taeyong merupakan pelatih sepak bola asal Korea Selatan yang setidaknya sudah Kurang lebih 3 tahun mendampingi Timnas Indonesia.,...
Hal tersebut tentunya sudah sangat paham dengan sepak bola Indonesia dan bagaimana cara meningkatkan mutu permainan .
Adapun tahun lalu cinta yang telah berhasil menghantarkan Indonesia menjadi salah satu final piala AFF.
namun sayangnya harus mengalami kekalahan pada laga final saat melawan Thailand yang telah belajar dari turnamen tahun lalu dan,..
akan semakin paham tentang kekuatan dan kelemahan-kelemahan tim yang merupakan unggul saat itu yaitu ada Vietnam, Thailand dan Malaysia
2. Faktor kedua
kedua yaitu faktor pemain yang itu adalah sebuah pilihan Shin Taeyong semuanya tidak ada pemain titipan.
Hal itu memang ada dua pemain naturalisasi yang tentunya sangat diharapkan bergabung.
tapi sayangnya tidak diberi izin oleh klubnya yakni bernama Sandi walsh dan elkan baggot..
di sisi lain ternyata masih ada sebanyak tiga pemain naturalisasi yang kualitasnya sudah mumpuni yaitu adawmarc klok, Ilija Spasojevij hingga jordy amat.
Ilija merupakan pemain yang menorehkan gol terbanyak dalam Liga 1 Indonesia dan dan diharapkan mampu menjadi solusi langkanya striker yang mahir dan piawai.
Selain itu pemain muda penuh talenta penemuan dari Shin Taeyong yang sudah semakin mumpuni dengan persiapan yang ada yaitu ada Pratama arhan, Asnawi mangkualam dan salah satu lagi yaitu Ricky kambuaya yang usianya telah matang.
tidak kalah menjanjikan dari para pemain dari era sebelum Shinta Yong yang kini sudah semakin terasa dan terlatih kemampuannya seperti Witan Sulaiman Egi Maulana Fikri dan saddil Ramdani
3. Faktor ketiga
ketiga yaitu faktor dukungan dari riuh semangat antusias para penonton yang telah hadir di stadion Pada saat Indonesia berkesempatan menjadi tuan rumah.
negara berjuluk Nusantara tersebut berpeluang emas dan menggunakan kesempatan yang sebaik-baiknya untuk menjamu tamu-tamu dari Thailand dan Kamboja pada Stadion Gelora Bung Karno Jakarta tersebut .
dan Setidaknya pernah dua kali bertandang ke Filipina hingga Malaysia.
Adapun bermain di Malaysia dapat dipastikan bahwa suporter Indonesia akan memungkinkan membludak dan banyak hal.
Hal ini karena banyaknya pekerja migran asal Indonesia.
Adapun Brunei Darussalam pada saat itu memilih Kuala Lumpur sebagai kandangnya karena stadionnya pada saat itu sedang diperbaiki.
4. Faktor keempat
Faktor keempat yaitu adanya dukungan federasi sepak bola nasional yaitu PSSI.
Adapun Iwan bule sang ketua umum memang masih disorot hal itu terjadi karena sebuah tragedi Kanjuruhan yang pernah ada lalu.
akan tetapi untuk Timnas Iwan bule dan Para stafnya untuk berusaha memberikan fasilitas secara total, segala hal yang di request oleh sang pelatih kepala ia akan berusaha memenuhinya.
5. Faktor kelima
yang kelima tentunya ada dukungan pemerintah Indonesia itu sendiri .
Adapun meliputi Presiden Jokowi menteri BUMN Erick Tohir, Menteri Pemuda dan Olahraga atau Menpora yaitu Zainuddin Amali hingga para pegawai dan pejabat lain ,....
yang sangat antusias terhadap Timnas Indonesia. terlebih lagi hubungan antara Presiden Jokowi dengan Presiden FIFA Gianni invantino yang kian lama semakin akrab.
Adapun di bawah arahan pipa Timnas Indonesia Tengah menyempurnakan Bagaimana tata kelola sepak bola kita hal itu agar semua komponen yang terkait bisa saling terhubung dan bersinergi..
pasti secara tidak langsung tata kelola yang baik tersebut akan memberi impact yang positif untuk Mendulang prestasi Timnas Indonesia dengan cara yang lebih mudah .
6. Faktor keenam
Adapun faktor keenam yaitu himpunan doa-doa dari seluruh masyarakat Indonesia mulai dari Sabang hingga Merauke dan dari miangas sampai Pulau Rote.
Jangan remehkan dan anggap sepele arti dari sebuah doa .
7. Faktor ketujuh
yang ketujuh karena alasan-alasan di atas tersebut maka cenderung alam semesta ini akan mendukung Indonesia agar tampil sebagai juara Piala AFF 2022 selanjutnya.
Dengan demikian setidaknya dengan ke-7 alasan tersebut dapat membuat kita semakin yakin bahwa Timnas Indonesia akan memiliki kesempatan yang besar untuk bisa memenangkan kompetisi kali ini.
Akan tetapi Indonesia harus tetap waspada dan berhati-hati tentunya dengan semua tim di grup A .
Adapun di posisi di atas kertas hanya Timnas Thailand yang sementara ini menjadi Rival yang sulit.
Dan di sisi lain mungkin ada Filipina yang akan membuat Timnas Indonesia mengalami kesulitan.
akan tetapi hasil pertandingan hari pertama 20 Desember 2022 dapat memberi sebuah kejutan. Hal itu karena Timnas Kamboja berhasil mengalahkan Filipina dengan perolehan skor 3-2 .
Adapun selanjutnya Brunei Darussalam walaupun harus menerima kekalahan dengan skor telak 0-5 dari Thailand,
akan tetapi sebanyak 3 gol dari Negeri gajah putih itu telah ditorehkan pada 2 menit terakhir pada waktu normal dan 5 lima menit tambahan waktu .
hal ini artinya Seiring berjalannya waktu kisaran 88 kok, Timnas Brunei Darussalam tidaklah seburuk yang dikira,
hal itu karena ia mampu masih menahan sebagian besar dari berbagai serangan yang mengecohkan dan menggempur dari Thailand.
Lalu di babak semifinal tentunya Rival yang sulit sudah menunggu, kemungkinan Timnas dari Vietnam atau Malaysia.
namun seperti dianalisis di atas semua lawan akan kita upayakan untuk ditumbangkan sekuat tenaga dan saya upaya.
Indonesia maju ke final dan menang lagi untuk dapat tropi piala AFF 2022 pun bersemayam di tanah air cinta ini.
---
Demikian dan salam olahraga
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
