Mohon tunggu...
Erik_Ibra25
Erik_Ibra25 Mohon Tunggu... Mahasiswa - 🥳🥳😅Halo semuanya... Terimakasih sudah kasih saran , follow dan apresiasinya... 🥳🥳🌱

Meskipun pilihan tetapi tetap berusaha untuk Headline. Semangat 🥳🥳🌱🥳🥳

Selanjutnya

Tutup

Ramadan

Mudah Memaafkan Dimulai dari Mengingat Kebaikannya Saja, Apa Bisa?

29 April 2023   05:42 Diperbarui: 29 April 2023   05:44 358
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi gambar: saling memberikan maaf di Hari Raya Idul Fitri. | Dok. Bantennews Via www.bantennews.co.id

Mengapa sulit sekali untuk memaafkan? Apakah hanya mengingat ingat hal buruk yang pernah dilakukan nya? 

Pastinya memang tidak mudah untuk memberi maaf kepada orang lain terutama bagi mereka yang mempunyai banyak salah dan sulit sekali menemukan kebaikan-kebaikan yang pernah dirinya lakukan.

Akan tetapi jika ditarik mundur ke belakang bahwa jika kita ingat-ingat kebaikan orang yang telah berbuat jahat pada kita, ...

maka itu bisa berpotensi menjadi pemula untuk memaafkan orang lain .

tidak bisa menampik orang-orang yang telah melakukan kesalahan yang mungkin menurut kita sulit untuk dimaafkan tentu kita cenderung untuk sulit juga untuk mengingat-ingat kebaikan yang pernah dirinya lakukan. 

Dan mudah memaafkan orang lain dengan dimulai dari mengingat kebaikannya saja itu merupakan suatu awalan yang bagus. 

Dan Mari memanfaatkan momen peluang emas yang bagus ini yang masih dalam nuansa lebaran maupun dalam nuansa bulan Syawal untuk saling bermaaf-maafan .

Yaitu dimulai dengan mengingat kebaikan yang pernah dilakukannya masa lampau.

di momentum yang termasuk bulan-bulan yang termasuk menu keberkahan ini Sudah Selayaknya Untuk kita bersilaturahmi dan memaafkan kesalahan orang lain. 

penulis sendiri meyakini bahwa memaafkan kesalahan orang lain adalah suatu hal yang sulit apalagi Yang diingat hanya kejelekan-kejelekan atau hal-hal buruk yang pernah dilakukan di masa lampau kepada kita. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun