Mohon tunggu...
Erick Disy Darmawan
Erick Disy Darmawan Mohon Tunggu... Jurnalis - Iman, Ilmu dan Amal
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Jadilah Manusia Merdeka

Selanjutnya

Tutup

Politik

LSI Sebut Ada 36% Responden Terpengaruh Politik Uang di Pilkada 2020

10 Januari 2021   21:17 Diperbarui: 10 Januari 2021   21:19 282
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
logo Lembaga Survei Indonesia (LSI)

JAKARTA - Lembaga Survei Indonesia (LSI) merilis hasil survei nasional pada hari Minggu (10/1/2021) bertajuk tentang fenomena politik uang  pada Pilkada di masa pandemi COVID-19.

Survei yang dilaksanakan pada tanggal 11-14 Desember 2020 lalu, dilakukan untuk mengetahui evaluasi masyarakat tentang Pilkada serentak pada 9 Desember 2020 lalu.

Dari 2000 responden, ada 17 persen temuan yang mengaku mendapat tawaran uang atau barang menjelang Pilkada Serentak 20 Desember 2020.

Selain itu, ada sekitar 20 persen responden mengetahui bahwa warga di lingkungan sekitar mereka mendapat tawaran uang atau barang dari tim sukses calon kepala daerah.

Dikatakan Direktur Eksekutif Lembaga Survei Indonesia (LSI) Djayadi Hanan, dari yang mendapat tawaran berupa uang dan hadiah, ada sekitar 36 persen yang terpengaruh politik uang tersebut.

"Yang mendapat tawaran terutama laki-laki, pemilih muda dan usia produktif, pendidikan dan ekonomi menengah kebawah, dan pemilih di pedesaan," ujar Dirut LSI, Djayadi Hanan saat memaparkan hasil temuan survei melalui via zoom.

Laporan: Erick Disy Darmawan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun