"But I'm a creep
I'm a weirdo
What the hell am I doing here?
I don't belong here"
Sayup-sayup dari tengah keramaian potongan lagu "Creep - Radio head" terdengar ketika sedang melintas di sekitar George Street, saya pun mendekati sumber suara dan mendapati pertunjukan yang sungguh tidak biasa untuk seorang pengamen jalanan, pertunjukan yang mungkin lebih pantas dimainkan di panggung besar dan ditonton ratusan atau bahkan ribuan orang. Selamat datang di Sydney.
Ketentuan-ketentuan untuk mengamen sudah diatur sedemikian rupa oleh pemerintah. Mulai dari mengisi form "Busking application process", "Pilot busking guidelines", "Areas where buskers can perform", "Unacceptable busking activities"dan "Busking permit cost". Sampe sebegitunya. *geleng-geleng*
Tampaknya pemerintah Australia sadar betul bahwa musisi jalanan adalah pemanis pariwisata, ibarat garnish pada cocktail. Hal ini membawa dampak dan image baik bagi Pariwisata Australia.
Biasanya, saat perform para musisi jalanan ini meletakkan sesuatu di depannya sebagai "tip box" untuk para penonton yang hendak memberikan apresiasi dalam bentuk uang atau untuk membeli album mereka. (Sydney, 120817)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H