Chelsea baru saja meneruskan tren positifnya setelah berhasil memenangkan derby London saat melawan Tottenham Hotspur yang berlangsung di Tottenham Hotspur Stadium. The Blues mampu menang dengan skor 4-3 setelah sebelumnya tertinggal 2-0 oleh tuan rumah akibat dua slip yang dilakukan oleh Marc Cucurella.
Setelah Cucurella mengganti sepatunya dengan yang baru, Chelsea seakan menemukan kembali gairah permainannya dengan berhasil memperkecil kedudukan menjadi 2-1 berkat aksi Jadon Sancho lewat tendangan dari luar kotak penalti. Chelsea berhasil menambah tiga gol lewat dua gol penalti Cole Palmer dan sepakan keras Enzo Fernandez sehingga tim asuhan Enzo Maresca sukses mencuri tiga angka dari kandang Spurs.
Kini Chelsea berada di peringkat dua klasemen sementara unggul dua poin dari Arsenal di peringkat ketiga yang sebelumnya ditahan imbang Fulham dan empat poin dari Liverpool di puncak klasemen meskipun The Reds masih memiliki sisa satu pertandingan buntut ditundanya laga melawan Everton karena badai.
Meskipun tidak terlalu diperhitungkan sejak awal musim, namun lambat laun Chelsea merangsek ke papan atas dan diam-diam menjadi title contender. Chelsea bisa saja mengejutkan banyak pihak dengan meraih gelar Liga Inggris musim ini karena beberapa alasan berikut.
#1 Liverpool kerap kali terpeleset di sisa musim
Liverpool kini mungkin masih bisa bernapas lega karena nyaman di puncak klasemen dan jarak poin dengan posisi kedua cukup jauh jika berhasil mengalahkan Everton, yakni tujuh poin. Apalagi kini sang penantang terkuat, Manchester City, bermain angin-anginan dan sempat mengalami lima kali kekalahan beruntun. Terlebih kemarin De Bruyne dkk. gagal meraih tiga angka saat bertandang ke markas Crystal Palace.
Kendati demikian, Liga Inggris baru berjalan setengah musim, masih banyak hal yang akan terjadi, termasuk siapa yang akan menjadi jawara. Liverpool memiliki rekor buruk ketika sudah menguasai klasemen di pertengahan musim yang pada akhirnya disalip oleh pesaing terdekatnya. Hal itu bisa saja kembali terjadi dan ini menjadi momentum yang besar untuk Chelsea secara diam-diam duduk di puncak klasemen pada akhir musim meskipun hanya diunggulkan 1%.
#2 Manchester City yang kini mulai inkonsisten
Sepanjang karier kepelatihannya, Pep Guardiola baru saja mengalami lima kali kekalahan secara beruntun, dan itu terjadi saat dirinya menakhodai The Citizen. Hilangnya Rodri di lini tengah sangat terasa terhadap jalannya pertandingan City. Kini, City bertengger di posisi empat klasemen sementara dan terpaut 8 poin dari Liverpool sebagai pemuncak klasemen. Perlu digaris bawahi bahwa Liverpool masih menyimpan satu pertandingan tunda melawan Everton.
#3 Arsenal yang nggak niat buat juara
