Mohon tunggu...
Erfransdo
Erfransdo Mohon Tunggu... Lainnya - Journalist, Traveler

Penggiat aksara dan penggemar tualang | Chelsea fans

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Pesan Online walaupun Sedang Ada di Lokasi yang Sama karena Ada Diskon di Aplikasi, Salahnya di Mana?

1 Oktober 2024   16:23 Diperbarui: 1 Oktober 2024   16:46 16
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi memesan secara online (Unsplash/grab)

Memesan makanan atau minuman secara online melalui aplikasi kini sudah menjadi hal yang biasa. Orang-orang melakukan hal itu dengan berbagai alasan, salah satunya yakni mager kalau harus ke tempatnya langsung. Dengan memesan secara online, kita hanya perlu menunggu di rumah dengan santai sampai kurir mengantar pesanan kita. Metode pembayarannya pun beragam, bisa di tempat ataupun melalui aplikasi.

Saya beberapa kali ketika mager beli makan ke luar, selalu mengandalkan aplikasi pesan makanan dan minuman secara online. Meskipun harus mengeluarkan ongkos lebih bukan jadi masalah yang berarti. Tetapi, saya juga selalu memesan makanan secara online walaupun sedang tidak ingin-ingin amat. Alasannya karena ada diskon besar-besaran yang mana akan sangat rugi jika dilewatkan.

Meskipun sedang makan di tempat, tetapi tetap memesan menu lain secara online di tempat yang sama karena ada diskon di aplikasi

Memesan makanan atau minuman secara online meskipun kita sedang berada di tempat yang dimaksud mungkin akan terasa aneh. Loh, kenapa nggak pesan sendiri saja ke kasir? Kok malah pesan secara online, bukannya itu malah terkesan merendahkan kurirnya, ya? Komentar seperti itu mungkin selalu ada saja karena pesan online saat kita sedang ada di tempatnya itu terkesan aneh atau norak.

Beberapa waktu lalu saya pernah berkunjung ke tempat makan untuk makan siang. Kebetulan, tempat makan tersebut juga menjual berbagai menunya di aplikasi pesan antar makanan online. Saya sengaja makan di sana karena ternyata ada diskon yang cukup besar di salah satu menunya, yaitu minuman yang mana beli satu akan dapat satu minuman lain.

Saya pesan makanan berat di tempatnya langsung, namun tidak untuk minumannya. Saya memesan minuman secara online melalui aplikasi. Meskipun harus menunggu lagi, tapi itu tidak menjadi masalah. Ketika kurir sudah sampai dan pesanan saya sudah dibuatkan, kurir pun langsung menyerahkan pesanannya kepada saya yang sedang menyantap makanan di meja ujung.

Lantas, adakah yang salah? Bagi saya, sama sekali tidak ada yang salah. Malah hal itu menjadi simbiosis mutualisme. Saya bisa dapat minuman dengan harga yang murah dibanding beli secara langsung. Sementara itu bapak kurir pun tidak perlu mengantar jauh-jauh ke rumah saya sehingga menghemat bahan bakarnya. Sama-sama diuntungkan, bukan?

Jangan terlalu memikirkan persepsi orang lain selama kita tidak merugikan siapa pun

Terkadang kita selalu memikirkan bagaimana cocote netizen di sosial media. Pasti ada saja di antara mereka yang nyinyir meskipun pada hal-hal yang terkesan biasa. Sehingga banyak orang yang takut melakukan sesuatu karena khawatir dengan persepsi orang lain terhadap kita, entah di sosial media maupun dalam kehidupan nyata.

Seperti komentar netizen soal orang yang mengunggah video mengenai memesan makanan secara online padahal doi sedang ada di tempat yang sama. Meskipun beberapa mendukung karena itu sama-sama menguntungkan, namun tak sedikit juga yang mengecam aksi si pengunggah video.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun