Mohon tunggu...
Erfransdo
Erfransdo Mohon Tunggu... Lainnya - Journalist, Traveler

Penggiat aksara dan penggemar tualang | Chelsea fans

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Menebak Karakter Seseorang dari Cara Memperlakukan Meja Makan Setelah Selesai Makan di Restoran

27 September 2024   14:20 Diperbarui: 27 September 2024   14:23 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Makan di restoran atau rumah makan tentu berbeda ketika makan di rumah sendiri. Ketika makan di restoran, kita harus memesan terlebih dahulu dan tentunya bertemu dengan orang banyak. Jika di rumah, biasanya kita selalu membersihkan piring bekas makan secara mandiri. Berbeda ketika di restoran, kita tidak harus mencuci piring ke dapur kalau tidak mau disangka tidak bisa bayar makanannya. Canda, ding.

Ketika makan di luar, biasanya saya selalu berusaha untuk menghabiskan makanan di piring dan tidak membiarkan piring atau gelas berantakan. Selain karena memang sudah dibiasakan di rumah, saya juga ingin sedikit membantu pramusaji di sana dalam merapikan piring bekas pelanggan. Hal sesederhana itu tentu akan membuat senang pramusaji karena beban kerjanya sedikit berkurang.

Karakter seseorang sebenarnya bisa ditebak dari bagaimana cara doi makan sampai memperlakukan meja makannya setelah selesai makan. Mau tahu bagaimana karakter seseorang berdasarkan cara memperlakukan meja makan seusai menghabiskan makanannya? Simak analisa saya berikut ini.

#1 Pelanggan yang merapikan atau menumpuk piring sehabis makan

Saya sangat mengapresiasi mereka yang mau meluangkan waktunya sebentar setelah makan di restoran untuk merapikan atau menumpuk piring di meja. Meskipun hal itu terkesan sepele, bahkan ada yang bilang kampungan, namun justru hal tersebut dapat menyenangkan hati pramusaji yang bertugas untuk membawa piring-piring kotor tersebut. Dengan menumpuknya, kita bisa membantu pramusaji mempersingkat waktunya.

Tipe pelanggan yang seperti ini biasanya sangat menghormati orang lain tanpa pandang bulu sehingga hal sekecil apa pun mereka tidak akan luput. Tipe satu ini juga senang membantu orang lain meskipun dengan hal-hal sederhana. Tak heran kalau tipe seperti mereka juga sangat dihargai oleh orang-orang di sekitarnya.

#2 Pelanggan yang membiarkan piring dan gelas berantakan seperti kapal pecah

Ketika kita makan di sebuah rumah makan, maka kita akan melihat berbagai tipe para pelanggan, termasuk mereka yang membiarkan mejanya berantakan sehabis makan. Remah ada di mana-mana, air pun terciprat ke mana-mana. Pokoknya sudah seperti kapal pecah, dan hal ini yang bikin tugas pramusaji menjadi double.

Biasanya tipe pelanggan seperti ini terlalu mengandalkan orang lain. Jika itu bukan tugasnya, maka dia tidak akan melakukannya karena hanya akan merugikan dirinya sendiri. Selama ada orang lain yang bisa menyelesaikannya, maka dia tidak akan bertindak. Tipe seperti ini juga kerap kali menunda pekerjaannya karena dirasa masih ada waktu yang banyak sehingga tidak perlu dikerjakan secara buru-buru.

#3 Pelanggan yang merokok dan membuang abunya di atas piring

Orang-orang yang merokok setelah makan sudah menjadi fenomena yang biasa di mana pun tempatnya berada, termasuk ketika di rumah makan. Sebenarnya tidak semua rumah makan memperbolehkan pelanggannya untuk merokok di dalam ruangan karena khawatir mengganggu kenyamanan pelanggan lainnya.

Untuk rumah makan terbuka, biasanya pelanggan diperbolehkan untuk merokok. Namun, kadang rumah makan tidak menyediakan asbak. Hal yang paling tolol adalah pelanggan yang membuang abu rokoknya ke atas piring bekas doi makan. Nah, biasanya tipe orang seperti ini sering ceroboh dan tidak bisa membaca situasi dengan baik. Mereka kerap kali bertindak spontan dan seenaknya karena ada kesempatan tanpa memikirkan dampak ke depannya.

Nah, itulah beberapa karakter yang bisa ditebak dari cara seseorang memperlakukan meja makannya di restoran setelah selesai makan. Setiap orang tentu punya kebiasaannya masing-masing sehabis makan. Saya harap, akan semakin banyak orang yang menghargai makanan dan peka untuk membersihkan tempat makannya sendiri walau makan di luar.***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun